Cerita Selebriti
Kisah Dory Harsa Penabuh Gendang Didi Kempot, Pernah Tampil di Luar Negeri hingga Bayaran Pertama
Dory Harsa yang dikenal karena ketampanannya sering mengikuti kegiatan Didi Kempot menjelajahi pagung ke panggung.
TRIBUNPALU.COM - Penabuh gendang Didi Kempot, Dory Haryanto Eka Saputra (27) atau yang biasa dikenal sebagai Dory Harsa viral menjadi perbincangan publik.
Dory Harsa yang dikenal karena ketampanannya sering mengikuti kegiatan Didi Kempot menjelajahi pagung ke panggung.
Ia juga dengan setia menemani Didi Kempot hingga ke luar negeri.
Bersama Didi Kempot, Dory Harso pernah manggung dibeberapa wilayah di Eropa dan Asia.
• Komentar Musisi Didi Kempot Jika Lagunya Dicover Tanpa Izin: Dosa sampai Anak Cucu Kamu Tanggung
"Kalau dulu pernah diajak Om Didi Kempot di Eropa seperti Belanda dan kalau Asia pernah di Taiwan," papar Dory yang dikutip dari Tribun Solo.
Dory mengaku mendapatkan banyak pengalaman saat dirinya berhasil manggung di luar negeri tersebut.
Beberapa di antaranya yakni soal mentalnya yang makin terasah di atas panggung.
"Pengalaman banyak, seperti persiapan juga harus dilakukan," papar Dory
• 8 Tempat Wisata yang Ada di Lagu Didi Kempot
Dory bercerita, saat berangkat ke luar negeri, hal yang penting untuk dilakukan adalah persiapan termasuk membawa gendang cadangan.
"Dulu saya pernah bawa gendang terus ketumpuk sampai bautnya yang buat atur nada patah, tapi bisa diatasi dan pentas berjalan lancar," kata Dory.
Sosoknya yang viral ini ternyata juga punya jargon unik yaitu 'nangiso tak kendangi'.
Jargon lain yang kerap diucap oleh pria ini adalah 'kriuk-kriuk'.
Dory Harsa memang dikenal ramah dan murah senyum.
• Lirik dan Kunci Gitar Lagu Pantai Klayar - Didi Kempot, Cerita tentang Kerinduan pada Pujaan Hati
Ia pun menceritakan awal mula dirinya bisa bergelut dengan gendang.
Diceritakan Dory, kemampuannya memainkan gendang sudah dimiliki sejak duduk di bangku SD kelas 6 atau umur 12 tahun.
"Saya sejak kelas 6, sudah ikut manggung ke Desa-desa," papar Dory
Kemudian Dory juga menceritakan bayaran pertama manggungnya saat itu.
"Bayaran pertamanya sebagai pemain gendang yakni Rp 26 ribu sekali manggung,"
"Saya syukuri karena memang suka musik, suka gendang," papar Dory.
• Didi Kempot Ceritakan Kisah Dibalik Lagu Cidro, Rosi: Ada Penyesalan pada Mantan yang Berhasil
Dory bisa menguasai gendang dari ayahnya yang juga seorang pemain gendang handal.
Nama ayahnya adalah Agus Haryanto atau biasa dikenal Agus Genjik.
Ayah Dory dulu tergabung dalam grup dangdut Ervana 87 yang punya nama besar di Solo.
Dari cerita tersebut Dory terus menekuni kegiatannya bermain gendang hingga akhirnya dia diminta resmi bergabung bersama Didi Kempot pada 2008 akhir.
• Sambut HUT RI, Istana Merdeka Gelar Acara Wayang Kulit, Dihadiri Jokowi, Soimah hingga Didi Kempot
"Saya ikut mas Didi awalnya bermain drum karena saat itu punya basic juga cara bermain drum," kata Dory.
Seiring berjalannya waktu, Didi Kempot melihat kemampuan Dory dalam bermain gendang.
Akhirnya ia diminta untuk terus bermain alat musik tersebut.
Dory merasa berterima kasih pada Didi kempot dan ayahnya, Agus Haryanto, yang terus membimbingnya sampai bisa viral seperti saat ini.
Puncak keviralannya adalah saat Didi Kempot meminta Dory menyanyi lagu Kangen Nickerie di acara Bornout 2019 di Mangkunegaran, Solo 2019.
• Link Live Streaming Rosi Kompas Tv, Hadirkan Didi Kempot The Godfather of Broken Heart, Malam Ini
Berikut foto-foto Dory Harsa yang diunggahnya melalui akun Instagram @doryharsa.
1. Penampilan Dory Harsa saat di panggung
"Tiwas ancang ancang nyudul, bal e ra tekan tekan :("
"Matursuwun @solonyaman kagem videonipun
Judul lagu : Kangen Nickerie
Ciptaan : Didi Kempot
“Aku nangis...aku kangen...Janjimu mbiyen, kowe seneng...” Sukses kagem panjenengan sedanten"
"Matur suwun ingkang sampun rawuh acara festival Jamu & Kuliner 2019 wonten Lapangan Eks.
Batalyon Kabupaten Cilacap dengan penampilan spesial dari maestro Campursari :
The Godfather of Broken Heart “Lord Didi Kempot”
Sukses kagem panjenengan
Rogoh towe, terus disate..
Aku seneng kowe, deneng kowe meneng bae
Kriyuk"
"Sementara ben dipeluk rokok sik, mungkin suatu saat nanti mbok peluk."
"Matur sembah nuwun kagem sedaya ingkang sampun rawuh panas-panasan wau siang wonten Balaikota Surakarta dengan bintang tamu
spesial, Sang Legenda asli Solo, Lord Didi Kempot (The Godfather of Broken Heart) setelah wau ndalu lan enjing main wonten Jakarta.
Salam kagem panjenengan sedanten, kula langsung lanjut wonten Jogja datheng acara @kustomfest
Nyuwun donganipun lancar lan saget dados berkah kagem kula lan bungah kagem panjenengan sami.
2. Dorry Harsa baru saja diwisuda
"Baru lulus ya, kasian"
Ternyata Dory Harsa merupakan lulusan dari Universitas Duta Bangsa, Surakarta jurusan Sistem Informasi.
3. Dory Harsa saat di luar negeri
"Aku masih analog #didikempotmusik #larejawimusik"
(Tribunnews.com/Anugerah Tesa Aulia/Tribun Solo/Ryantono Puji Santoso)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Cerita Dory Harsa Penabuh Gendang Didi Kempot, Bayaran Pertama hingga Pernah Tampil di Luar Negeri