Ada Tekanan Rendah 1007 hPa di Filipina, BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan informasi peringatan dini gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Indonesia.
TRIBUNPALU.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan informasi peringatan dini gelombang tinggi di beberapa wilayah perairan Indonesia.
Peringatan tersebut dikeluarkan BMKG pada Senin (28/10/2019) melalui laman resmi maritim.bmkg.go.id.
Peringatan dini berlaku sejak Selasa (29/10/2019) pukul 07.00 WIB hingga Rabu (30/10/2019) pukul 19.00 WIB.
Terdapat pusat tekanan rendah 1007 hPa di Perairan barat Filipina.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara – Barat Daya dengan kecepatan 3 - 25 knot.
Sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 3 - 20 Knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan selatan Banten, Laut Natuna Utara, Perairan Kep. Anambas - Natuna.
Kondisi inilah yang mengakibatkan adanya peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Berikut ini informasi wilayah perairan di Indonesia yang berpeluang mengalami gelombang tinggi dikutip TribunPalu.com dari maritim.bmkg.go.id.
Tinggi gelombang 1.25 - 2.50 meter
- PERAIRAN UTARA SABANG
- SELAT OMBAI
- PERAIRAN TIMUR P. PAGAI
- PERAIRAN KUPANG – ROTTE
- SELAT SAPE BAGIAN SELATAN