Palu Hari Ini
Warga Tolak Lurah Baru Hingga Segel Kantor Kelurahan, Camat Pimpin Rapat Selesaikan Konflik
Camat Mantikulore Hikman H Laupa, langsung mengumpulkan semua pihak terkait, dan menggelar rapat terbatas, Senin (6/1/2020) siang.
Penulis: Haqir Muhakir |
TRIBUNPALU.COM, PALU -- Camat Mantikulore Hikman H Laupa, langsung mengumpulkan semua pihak terkait, dan menggelar rapat terbatas, Senin (6/1/2020) siang.
Hal itu menyusul protes yang dilayangkan warga Kelurahan Layana Indah dengan menyegel kantor kelurahan sejak Minggu (5/1/2020) malam sampai Senin pagi.
Terlebih, Senin pagi dikabarkan akan ada aksi warga untuk menyegel kembali kantor Lurah Layana Indah tersebut.
Semua pihak dikumpulkan dalam rapat terbatas itu, mulai dari lurah baru, pihak kepolisian, TNI, dan perwakilan masyarakat.
Aksi penyegelan kantor lurah itu membuat pelayanan di fasilitas publik itu terganggu.
• Tak Terima Wali Kota Palu Lantik Lurah Baru, Warga Segel Kantor Kelurahan
• Seorang Pria Ditemukan Gantung Diri di Jalan Batu Bata Indah Kota Palu
Terbukti, sejak Senin pagi petugas di Kantor Lurah Layana Indah itu tidak melayani warga untuk mengurus keperluannya.
Selian itu, kondisi tidak kondusif membuat warga sekitar enggan datang berurusan di kantor lurah tersebut.
Camat Mantikulore Hikman mengatakan, dari hasil rapat itu disepakati masalahnya selesai.
"Jadi semua rida pemerintahan mulai berjalan normal," ungkap Hikman.
Sebelumnya, sejumlah warga di Kelurahan Layana Indah, Kecamatan Mantikulore, menyegel kantor Kelurahan, karena tidak terima pejabat lurah baru yang baru dilantik tanggal 3 Januari 2020 lalu.
Akibat disegel sejumlah warga sejak Minggu (5/1/2020) malam itu, sejumlah petugas keamanan bersiaga di Kantor Lurah Layana Indah, Kecamatan Mantikulore, Senin (6/1/2020) siang.
Petugas yang bersiaga itu polisi dari Kepolisian Sektor (Polsek) Palu Timur dan Babinsa Kelurahan Layana Indah.
Kedatangan petugas keamanan itu sekaligus membuka segel Kantor Lurah Layana Indah.
Warga menyegel dengan mengunci pintu pagar Kantor Lurah Layana Indah.
Tidak hanya itu, pintu masuk gedung kantor lurah juga dipalang dengan kayu.
Kasi Pemberdayaan Masyarakat dan Kesejahteraan Sosial Kelurahan Layana Indah, Ira mengatakan, informasi yang mereka dapatkan bahwa warga yang menyampaikan aspirasi dengan menyegel kantor lurah itu tidak semua penduduk Kelurahan Layana Indah.
Ira menjelaskan, penyegelan kantor lurah itu berlangsung sampai Senin pagi.
Dirinya didampingi Babinsa dan Babinkamtibmas setempat bersama-sama membuka tali dan kayu yang digunakan menyegel kantor Kelurahan Layana Indah tersebut.
Berdasarkan informasi, kata Ira, alasan warga menyegel itu karena tidak terima dengan keputusan Wali Kota Palu Hidayat yang melantik lurah baru untuk Kelurahan Layana Indah.
Diketahui, Lurah Layana Indah yang baru bernama Sudarman.
Sementara para warga menginginkan orang yang menjadi lurah itu pejabat Sekretaris Lurah yang bernama Asri. (TribunPalu.com/Muhakir Tamrin)