Roy Suryo Terbahak saat Dirinya Disebut Tak Mengenal Sejarah Oleh Petinggi Sunda Empire: Halu Ini

Petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana lantang menyebut politikus Roy Suryo tak mengenal sejarah.

Tangkapan Layar YouTube/Indonesia Lawyer Club
Roy Suryo terbahak saat dirinya disebut tak mengenal sejarah oleh petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana. 

TRIBUNPALU.COM - Petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana lantang menyebut politikus Roy Suryo tak mengenal sejarah.

Hal itu diungkapkan Rangga Sasana saat hadir di program acara indonesia Lawyer Club TvOne(21/1/2020).

Melansir tayangan YouTube Indonesia Lawyer Club, Rangga Sasana membantah jika Sunda Empire disamakan dengan kerajaan-kerajaan baru yang belakangan bermunculan.

Sebab menurutnya Sunda Empire merupakan sebuah sistem tata negara dunia.

"Jadi faktor keberadaan sunda empire itu jangan disamakan dengan keraton-keraton yang muncul tadi,"

Debat dengan Petinggi Sunda Empire, Dedi Mulyadi Tertawa dan Beri Jawaban Ini

Tanggapi Sindiran Ridwan Kamil, Rangga Sasana: Memalukan, Gubernur Jawa Barat Tak Paham Sunda Empire

"Ini merupakan sistem tata negara dunia," ujarnya penuh keyakinan.

Lebih lanjut, Rangga Sasana mengungkapkan bahwa awal lahirnya Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) berasal dari Bandung.

"PBB lahir di Bandung, Pentagon lahir di Bandung, perlu tahu sejarah Indonesia nanti," ujarnya.

Rangga kemudian menyinggug soal pernyataan Roy Suryo yang sebelumnya terkait lokasi terbentuknya PBB.

Secara tegas Rangga Sasana mengatakan bahwa pernyataan yang disampaikan Roy Suryo adalah salah.

"Kalau misalkan tadi di Mas Suryo mengatakan itu apa tadi, itu salah!" ujar Rangga Sasana.

Menurutnya PBB dan NATO bukan terbentuk di Amerika.

Amerika menurutnya hanya tempat lahirnya para pasukan PBB.

"Memang benar lahirnya NATO di sana, lahirnya pasukan PBB di sana," terang Rangga Sasana.

Mendengar penjelasan Rangga, Roy Suryo kemudian menyanggah bahwa Bandung bukanlah tempat terbentuknya organisasi PBB.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved