Kisah Guru di Lampung, Bertaruh Nyawa Terobos Banjir Tinggi demi Tetap Mengajar
Yuliana, guru SD 3 Bandar Agung, Muara Sungkai, Kabupaten Lampung Utara, tak gentar menerjang banjir setinggi dada orang dewasa untuk tetap pergi men
Editor:
Imam Saputro
(KOMPAS.com/TRI PURNA JAYA)
Yuliana, guru SDN 3 Bandar Agung, Lampung Utara nekat menerjang banjir setinggi dada untuk pergi mengajar. (Foto: tugiadr/facebook)
Yuliana pun pernah beberapa kali terjatuh sampai seluruh isi tasnya basah.
“Mau bagaimana lagi, namanya tugas, Mas. Ya, dijalanin aja,” kata Yuliana.
Meski kondisi seperti itu, Yuliana tidak menginginkan bantuan perahu karet.
Dia mau pemerintah daerah menimbun dan memperbaiki jalan umum yang hancur itu.
“Harusnya ditimbun, agar lebih tinggi dari pinggiran. Daerah sini kebun dan rawa. Juga dekat Sungai Sungkai, kalau musim hujan begini pasti banjir. Lalu dibuatkan talud dan drainase juga,” kata Yuliana.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Yuliana Bertaruh Nyawa Terobos Banjir Tinggi demi Tetap Mengajar"
Berita Terkait