Rahmat HS Sebut Banjir Jakarta Selalu di Hari Libur:Banjir di Hari Selasa,Mungkin Doa Kurang Khusyuk

Rahmat HS tidak mencabut statementnya yang menyatakan banjir Jakarta selalu terjadi di hari libur karena doa Gubernur sholeh.

Editor: Imam Saputro
Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Warga melintasi banjir yang merendam Jalan Dr Sutomo, Pasar Baru, Jakarta Pusat, Selasa (25/2/2020) pagi. Hujan lebat yang melanda hampir seluruh kawasan Jakarta membuat sejumlah jalan tergenang dan bahkan beberapa tidak bisa dilalui kendaraan seperti di Jalan Dr Sutomo, arus lalu lintas lumpuh. 

"Kita sepakat berdua kinerja Anies masalah penanganan banjir jauh lebih baik," ungkapnya dalam acara Apa Kabar Indonesia, Minggu (23/2/2020).

Ia berharap, DPRD DKI Jakarta tidak hanya memberikan kritik kepada Anies tapi juga bekerjasama menangani masalah banjir. 

"Anggota dewan sama pemerintah daerah dalam undang-undang, harus kerjasama." 

"Jangan saling menyikut, jangan sentimen sama kerjaan Anies karena Anies calon pemimpin Indonesia, jangan. Lepas atribut itu," katanya.

Anies Baswedan dan banjir di Jakarta, Selasa (25/2/2020).
Anies Baswedan dan banjir di Jakarta, Selasa (25/2/2020). (kolase Tribunnews.com/Herudin)

Rahmat HS meminta masyarakat untuk bersyukur karena banjir yang terjadi di Jakarta selalu bertepatan dengan hari libur.

Ini semua kata dia, berkat doa Anies.

"Yang ketiga kita harus bersykur, banjir besar ini selalu (terjadi) hari libur." 

"Kalau bukan Anies Gubernur soleh doanya, ini terjadi Senin, Selasa, Rabu," ujarnya.

Ia menjelaskan ada hikmah di balik banjir yang terjadi saat hari libur.

"Kalau hari libur tidak menganggu kerja, pelayanan masyakat tidak diganggu, devisa Jakarta hari libur biasa ke Puncak di rumah."

"Ada hikmahnya, hikmahnya yang kita ambil," imbuhnya.

(Tribunews.com/Faisal Mohay)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved