Virus Corona
Pasien Corona di Singapura Ceritakan Kronologi saat Lewati Masa Kritis, Berhasil Sembuh dalam 9 Hari
Kisah pasien positif corona di Singapura, Julie mengungkapkan kronologi perubahan yang terjadi dimulai dari gejala hingga berhasil sembuh dalam 9 hari
Karena kesulitan bernapas ini, Julie merasa kepayahan untuk melakukan aktivitas di dalam ruangan.
Bahkan hanya untuk berdiri dan berjalan saja sulit Julie lakukan.
Untuk berjalan dari ranjang ke kamar mandi yang hanya lima meter saja membuat Julie merasa kelelahan.
"Aku ingat hal yang tak bisa kulakukan adalah berjalan, karena rasanya sangat susah bernapas," kenang Julie.
"Karena napas tersengal-sengal, aku tak kuat lama berdiri. Itu hal yang tak pernah terjadi padaku sebelumnya, ketika aku sakit terkena flu biasa," lanjutnya.
Hingga akhirnya ia berhasil melawan virus corona tersebut.
• Deretan Mitos Tentang Virus Corona yang Tak Perlu Dipercaya Lagi, Pemakaian Masker hingga Dampak
Julie total menjalani karantina selama sembilan hari, setelah dinyatakan positif terpapar virus corona.
Setelah perjuangannya, dokter kemudian menyatakan ia sembuh total dari virus corona.
Menurut Julie, orang-orang terlalu memandang penyakit ini sebagai hal yang sangat mengerikan.
"Aku merasa, corona itu sebenarnya hanya flu biasa yang sedang dalam sorotan dunia, sehingga membuat orang-orang khawatir," kata Julie.
Ia juga menganggap kekhawatiran berlebih ini dikarenakan kurangnya penjelasan soal bagaimana virus ini terjadi di dalam tubuh.
"Banyak orang khawatir, karena mereka tak tahu bagaimana virus ini sebenarnya," kata Julie.
(TribunPalu.com/TribunSolo.com)