Virus Corona
Corona Mewabah, Ahli Prediksi Puncak Kasus Terjadi di Akhir Maret dan Berakhir di Pertengahan April
Peneliti Institut Teknologi Bandung (ITB) membeberkan prediksinya terkait kapan corona akan segera berakhir.
TRIBUNPALU.COM - Virus corona Covid-19 semakin mewabah, terutama di Indonesia.
Hal ini tentunya menimbulkan pertanyaan, kapan virus corona akan berakhir?
Pertanyaan di atas kini tengah dicari jawabannya oleh semua orang.
Wabah virus Corona yang menyebut di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia menimbulkan pertanyaan kapan ini semua akan berakhir.
Satu di antaranya dilakukan oleh peneliti Institut Teknologi Bandung (ITB).
• Dokter Ini Geram saat Ada Pasien Suspect Corona yang Tidak Jujur, Tak Mau Akui Riwayat Perjalanannya
• Studi Beberkan Gejala Baru Virus Corona: Mendadak Tak Bisa Mencium Bau
Berakhir April 2020?
Baru-baru ini, Pusat Permodelan Matematika dan Simulasi (P2MS) ITB melakukan simulasi dan pemodelan sederhana mengenai prediksi penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Indonesia.
Hasilnya, Indonesia diprediksi akan mengalami puncak jumlah kasus harian Covid-19 pada akhir Maret 2020 hingga pertengahan April 2020.
Dilansir dari Kompas.com (grup TribunJatim.com), pandemi tersebut diperkirakan berakhir pada saat kasus harian baru terbesar berada di angka sekitar 600 pasien.
“Perlu dicatat, ini hasil pemodelan dengan satu model yang cukup sederhana, tidak mengikutkan faktor-faktor kompleksitasnya tinggi, “ ujar tim peneliti Nuning Nuraini dalam keterangan tertulis, Kamis (19/3/2020).
Nuning menjelaskan, penelitian tersebut dilatarbelakangi kasus Covid-19 di Indonesia yang menjadi bagian pandemi global.
Kondisi ini melahirkan riuh rendah serta kontroversi, apakah tindakan yang diambil cukup untuk menangkal penyebaran atau berlebihan.
Kesimpangsiuran informasi tentang hal ini dikhawatirkan mengganggu usaha nyata untuk menanggulangi bencana yang sebenarnya.
"Dalam penelitian ini, kami berusaha menjawab pertanyaan mendasar tentang epidemi yang sedang terjadi saat ini di Indonesia melalui suatu model matematika sederhana," kata Nuning, dikutip TribunJatim.com, Minggu (22/3/2020).
• Lebih dari 4.800 Kasus Virus Corona di Italia Merupakan Tenaga Medis
Penelitian