Virus Corona
HOAKS Bawang Merah yang Dikupas Bisa Menyerap dan Bunuh Virus Corona, Ini Penjelasannya
Penyebaran corona atau Covid-19 yang kian masif juga disertai beredarnya berita bohong atau hoaks terkait virus yang diduga berasal dari China ini.
"Bawang merah itu ternyata menyedot virus dan kuman lalu memfokuskannya masuk dalam intra sel, lalu dicerna dalam vakuola dan membunuhnya. Bukan hanya virus saja, tapi juga bakteri, kuman, semuanya terkumpul di situ dalam keadaan sudah in-aktif atau mati," tulisnya.
Cinta Bella menceritakan, sang dokter melakukan sendiri percobaan dengan meletakkan beberapa potongan bawang merah di samping ranjang pada pasiennya yang menderita radang paru-paru berat atau pneumonia.
Keesokan paginya, bawang merah tersebut berubah berwarna hitam.
Hal itu terus dilakukan sang dokter hingga pasien lebih cepat sembuh dari perkiraaanya.

Di bagian akhir ceritanya, Cinta Bella mengajak pembaca untuk memasang bawang merah yang dikupas di setiap ruangan rumah.
"Nah ayo mulai sekarang kita pasang bawang merah yang sudah dikupas. Masukkan dalam mangkuk dan taruh di kamar, ruang tamu, gudang, dan setiap sudut sudut ruangan," tulisnya.
Ia pun meminta kepada pembacanya untuk menyebarkan ceritanya, dan berharap ketika semua orang mengetahui rahasia ini harga bawang merah tidak lantas naik.
Sebelumnya, Kominfo juga telah mengatakan bahwa bawang merah ttidak dapat menyerap virus.
Melalui laman resmi Kominfo, dijelaskan bahwa bawang merah yang dapat mengikat virus adalah mitos, seperti yang dijelaskan oleh National Onion Association (NOA).
NOA merupakan organisasi yang mewakili petani, pedagang, eksporter, dan importer bawang merah di AS yang sudah berdiri sejak 1913.
Mereka juga mengatakan bahwa mitos bawang merah dapat mengikat virus ternyata mitos yang sudah beredar di seluruh dunia.
(Tribunnews.com/R Agustina)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul HOAKS Bawang Merah yang Dikupas Bisa Bunuh Virus Corona,