Kabar Internasional
Lockdown di India, Kawanan Flamingo Ambil Alih Kecantikan Danau di Kota Mumbai saat Pandemi Covid-19
Dampak baik lockdown di India, kawanan burung flamingo mengambil alih kecantikan danau di Kota Mumbai saat pandemi Covid-19, populasinya melonjak 25%.
TRIBUNPALU.COM - Ada yang unik di balik penerapan lockdown di India, pemandangan menyenangkan terlihat di sebuah danau di Kota Mumbai saat terjadi pandemi Covid-19.
Polusi dan tingkat kualitas air yang kian membaik selama wabah virus corona menjadi bukti alam pun kembali merebut dunia.
Saat manusia harus tetap berada di rumah demi melakukan usaha pemutusan rantai penyebaran virus corona, hewan dan satwa liar pun sibuk merebut kembali apa yang seharusnya menjadi habitatnya.
• Australia Terapkan Lockdown, Seekor Kanguru Asyik Melompat-Lompat di Jalanan Kota yang Sepi
Ibukota negara bagian Maharashtra di India Barat ini memang telah lama menjadi destinasi kawanan flamingo untuk bermigrasi di musim kawin pada bulan Mei dan November.
Namun dampak baik dari wabah Covid-19, kawanan flamingo itu dilaporkan penduduk mengalami ledakan populasi yang cukup signifikan.
Ratusan ribu burung cantik itu telah mengubah sebuah danau di Kota Mumbai menjadi berwarna merah muda.

• Viral Video Lucu Polisi India Bikin Jera Pelanggar, Jebloskan ke Ambulans Berisi Pasien Corona Palsu
Dikutip dari Science News, catatan laporan baru dari Lembaga Sejarah Alam Bombay (BNHS) memperkirakan flamingo yang bermigrasi tahun ini 25 lebih tinggi dari tahun lalu.
Menurutnya, kawanan flamingo telah melakukan perjalanan massalnya ke Mumbai, untuk mencari makan saat manusia sedang mengkarantina diri di rumah.
Direktur BNHS, Deepak Apte mengatakan, pemandangan cantik ini akibat dari kawanan flamingo remaja yang ikut dalam migrasi itu.
"Alasan utama untuk jumlah yang besar ini juga adalah kawanan flamingo remaja yang pindah ke tempat-tempat ini, mengikuti keberhasilan migrasi yang didokumentasikan dua tahun lalu," kata Deepak Apte, seperti dikutip dari Hindustan Times.
"Selain itu, masa lockdown ini memberi burung-burung ini kedamaian untuk bertengger, tidak ada gangguan dalam upaya mereka untuk mendapatkan makanan, dan secara keseluruhan mendorong habitat mereka," lanjutnya.
• Afrika Selatan Lockdown karena Covid-19, Kawanan Singa Rebahan Santai di Jalan
Dilansir CNN, menurut Rahul Khot selaku Asisten Direktur BNHS, telah berupaya menghitung secara pasti jumlah flamingo di danau itu.
Tahun lalu rekor 134.000 flamingo dihitung di daerah itu, tetapi Rahul Khot yakin rekor baru akan ditetapkan tahun ini.
BNHS telah menghitung 125.000 flamingo sebelum pekerjaannya terganggu oleh langkah-langkah lockdown virus corona di India sejak 25 Maret, kata Rahul Khot, yang mengharapkan populasi melampaui rekor sebelumnya pada akhir Mei.
Bukan hanya jumlah besar burung yang menarik perhatian, kawanan flamingo itu juga telah menyebar ke lahan basah di mana mereka sebelumnya dinyatakan langka.
"Mereka dilaporkan dari tempat-tempat lahan bahas yang sebelumnya dilaporkan kurang jumlahnya, karena tidak ada aktivitas manusia di sana saat ini," katanya.

• Dampak Penerapan Lockdown, Sungai Terkotor di Dunia Ini Menjadi Jernih dan Airnya Bisa Diminum
Sementara berbicara kepada Hindustan Times, Rahul Khot berkata, kawanan flamingo kali ini mungkin bertahan lebih lama di Kota Mumbai daripada biasanya, dikarenakan tahun ini terjadi penurunan limbah industri dan membuat makanan burung melimpah di danau itu.
"Sementara ada penurunan limbah industri selama lockdown, masuknya limbah domestik membantu pembentukan plankton, ganggang dan mikrobenthos yang tidak terganggu, yang membentuk makanan untuk flamingo dan burung lahan basah lainnya," kata Rahul Khot.
• Dampak Italia Lockdown akibat Virus Corona, Sungai di Venesia Tampak Bening tanpa Kapal Wisata
Hindustan Times mewartakan, meskipun manusia tidak bisa keluar untuk melihat burung secara langsung, penduduk setempat setidaknya menikmati pertunjukan alami dari balkon, memotret foto lautan merah muda di siang hari dan burung-burung tampak menerangi danau seperti lampu berkelap-kelip di malam hari.
"Penduduk yang terkurung di rumah menghabiskan pagi dan malam hari di balkon mereka untuk mengambil foto dan video burung-burung yang tengah bersantai ini," kata warga bernama Navi Mumbai Sunil Agarwal.
"Lockdown setidaknya akan mendorong orang untuk fokus pada apa yang ada di sekitar mereka, yang telah mereka terima begitu saja, dan mudah-mudahan situs ini akan segera dinyatakan sebagai tempat perlindungan flamingo," tutupnya.
Sisi Lain Lockdown Virus Corona: Polusi Udara Menurun, Pegunungan Himalaya Terlihat dari India
Wabah virus corona yang terjadi di India menyebabkan pemerintah memberlakukan aturan lockdown atau karantina wilayah.
Kebijakan itu dimaksudkan untuk mencegah penyebaran COVID-19.
Namun, sepertinya lockdown tidak hanya menjadi langkah penanganan virus corona saja.
• Kenakan Helm Berbentuk Mirip Virus Corona, Polisi di India Peringatkan Warga untuk Tetap di Rumah
Pasalnya, semenjak aturan itu diberlakukan selama kurang lebih dua minggu, tersiar kabar baik di luar isu COVID-19 yang datang dari negara tersebut.
Dikabarkan bahwa saat ini terjadi penurunan polusi udara di negara yang dijuluki sebagai Anak Benua itu.
Dilansir dari CNN Travel, sebuah laporan menunjukkan 85 kota di India menunjukkan penurunan polisi utama sejak seminggu pertama penerapan lockdown.
Tak berhenti sampai di situ, terdapat kabar baik lainnya yang menyusul peningkatan kualitas udara di India.
Beberapa waktu belakangan ini, penduduk setempat khususnya mereka yang tinggal di wilayah Punjab dapat melihat pemandangan indah pegunungan Himalaya.
Sejumlah warga pun terlihat membagikan potret pemandangan tersebut dari rumah mereka masing-masing.
• Potret Langit Jakarta jadi Bukti Virus Corona Bawa Dampak Baik, Akankah Selamanya? Ini Jawaban Ahli
Salah satu warga bernama Manjit Kang menuliskan dalam akun media sosialnya bahwa ini merupakan kali pertama dalam 30 tahun dapat melihat pegunungan Himalaya secara jelas.
"This was the view from our rooftop at home in Punjab India. For the first time in almost 30 years could clearly see the Himalayas due to India’s lockdown clearing air pollution. Just amazing!
(Ini merupakan pemandangan dari atap rumah kali di Punjab, India. Untuk pertama kalinya dalam hampir 30 tahun (kami) dapat melihat pegunungan Himalaya secara jelas berkat lockdown di India. Luar biasa!)," tulisnya.
Simak foto-foto pemandangan Himalaya dari India yang dibagikan warganet berikut ini
1. Pegunungan Himalaya dari Punjab, India
2. Warganet menuliskan ini merupakan kali pertama dalam 30 tahun bisa melihat Himalaya dari India
3. Pegunungan Himalaya dapat terlihat dari jarak hingga 200 km.
(TribunPalu.com/Isti Prasetya, Clarissa Fauzany)