Presiden Jokowi Minta Masyarakat Berdamai dengan Corona, Dokter Tirta: La Ini Salah Kaprah

Dokter sekaligus influencer, Tirta Mandira Hudhi mengkritisi soal aturan 'The New Normal'.

Instagram/dr.tirta
Tirta Mandiri Hudhi atau Dokter Tirta. 

TRIBUNPALU.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta masyarakat untuk bersiap menghadapi era normal baru atau new normal.

Kondisi ketika masyarakat bisa kembali beraktivitas secara normal, tetapi harus tetap memperhatikan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.

Dokter sekaligus influencer, Tirta Mandira Hudhi mengkritisi soal aturan 'The New Normal'.

Menurut dokter Tirta Mandira Hudhi hal itu terlalu dini untuk dilakukan.

Hal itu diungkapkan Tirta Mandira Hudhi melalui acara Fakta tvOne yang tayang pada Selasa (25/5/2020).

Roda Ekonomi Harus Tetap Berputar, Kementerian Kesehatan RI Rilis Panduan New Normal di Tempat Kerja

PSBB di Jakarta Tunjukkan Hasil Signifikan, Anies Baswedan: 4 Juni Masuk Masa Transisi ke New Normal

dokter Tirta Mandira Hudhi mengkritik pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal istilah berdamai dengan Virus  Corona. Hal itu diungkapkan dokter Tirta Mandira Hudhi melalui acara Fakta tvOne yang tayang pada Selasa (25/5/2020).
Dokter Tirta Mandira Hudhi mengkritik pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal istilah berdamai dengan Virus Corona. Hal itu diungkapkan dokter Tirta Mandira Hudhi melalui acara Fakta tvOne yang tayang pada Selasa (25/5/2020). (Apa Kabar Indonesia tvOne)

Ia merasa Salat Id di zona hijau tidak masalah dilaksanakan tapi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Yang patut direm adalah mobilisasi, kalau hijau kalian salat Id dengan prosedur New Normal pakai masker atau tidak cium tangan enggak papa," ujar dokter Tirta.

Selain itu, restoran menurutnya juga boleh buka asal dengan penerapan protokol kesehatan.

Sedangkan, yang harus dijaga ketat adalah mobilisasi manusia.

"Kalau membuka restoran tapi dengan catatan kapasitas separo enggak papa."

"Tetapi kalau kalian mobilisasi ya jadi merah lagi, Covid itu akan terus ada kita kontrol," jelasnya.

Lalu, dokter Tirta mengkritik ungkapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal 'berdamai dengan Virus Corona'.

Menurut dia, ungkapan itu salah besar.

"La ini saya meluruskan maksud Pak Jokowi, Pak Jokowi mengatakan berdamai la ini salah kaprah, 'Berdamai di sini itu yoh Corona kita damai, bukan gitu pak'," ungkapnya.

Seharusnya dijelaskan bahwa Virus Corona ini akan terus ada sehingga mobilisasi masyarakat harus tetap diatur.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved