Donald Trump Bawa AS Keluar dari WHO di Tengah Mewabahnya Pandemi Covid-19
Presiden AS Donald Trump membawa negaranya keluar dari Badan Kesehatan Dunia ( WHO), di tengah pandemi Covid-19.
TRIBUNPALU.COM - Di tengah pandemi Covid-19 yang semakin mewabah, Presiden AS Donald Trump membawa negaranya keluar dari Badan Kesehatan Dunia ( WHO).
Sang presiden sudah menekankan niatnya pada Mei lalu, dengan menuding organisasi di bawah PBB itu dikendalikan oleh China.
Meski sudah ditentang oleh sekutunya di Eropa dan organisasi lainnya, Trump menegaskan dia akan menarik dana dari WHO dan mengalihkannya ke tempat lain.
Gedung Putih disebut sudah memberi tahu PBB dan Kongres mengenai rencana itu, yang prosesnya membutuhkan waktu setidaknya satu tahun.
Kementerian Luar Negeri AS menyatakan, mereka sudah mengirimkan nota pemberitahuan kepada Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres.
• Di Perayaan Hari Kemerdekaan Amerika Serikat, Donald Trump Klaim 99 % Covid-19 di AS Tak Berbahaya
• Kimberly Guilfoyle, Kekasih Putra Sulung Donald Trump, Dinyatakan Positif Covid-19 tanpa Gejala
Langkah itu dilakukan setelah sebelumnya, Washington membekukan kontribusia sebesar 400 juta dollar AS, sekitar Rp 5,7 triliun.
Juru bicara Guterres, Stephane Dujarric, mengonfirmasi adanya nota itu, dengan pengunduran diri AS efektif per 6 Juli 2021 mendatang.
Selain PBB, Kongres yang diwakili Senator Robert Menendez dari Komite Relasi Luar Negeri juga mengonfirmasi adanya pemberitahuan tersebut.
"Ini membuat AS semakin kesepian dan menderita kesakitan," keluh Menendez di Twitter, sebagaimana dilansir BBC Selasa (7/7/2020).
Kepada CBS News, seorang pejabat AS menerangkan bahwa mereka sudah meminta WHO mereformasi diri, namun organisasi itu menolak.
• Kasus Covid-19 di Amerika Serikat Semakin Meningkat, Donald Trump Tambah Murka pada China
• Donald Trump: Jika Tes Dihentikan, Angka Kasus Infeksi Covid-19 di Amerika Serikat Cuma Sedikit
"Karena mereka gagal untuk melaksanakan permintaan reformasi yang penting, maka kami akan segera mengakhiri kerja sama," jelas si pejabat.
Berdasarkan resolusi Kongres AS 1948, penarikan AS bakal diproses selama setahun, dengan Washington harus membayar kewajiban yang belum dilunasi.
Meski tidak dijelaskan apa langkah yang dijabarkan pemerintahan Trump, Dujarric menegaskan AS harus memenuhi klausul tersebut.
Penarikan itu jelas memberi dampak besar bagi finansial WHO, apalagi di tengah berbagai program penyediaan kesehatan yang mereka laksanakan.
Apa yang Trump katakan soal WHO?