PM Jepang Shinzo Abe Dirawat di Rumah Sakit, Penyebabnya Bukan karena Covid-19
Kekhawatiran atas kondisi kesehatan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe beberapa bulan terakhir semakin meningkat.
TRIBUNPALU.COM - Di tengah perjuangan pemerintah Jepang menangani wabah virus corona Covid-19, kondisi kesehatan Perdana Menteri Shinzo Abe menjadi sorotan.
Kekhawatiran atas kondisi kesehatan Shinzo Abe dalam beberapa bulan terakhir pun semakin meningkat.
Orang nomor satu di Jepang itu kembali ke rumah sakit Tokyo untuk kali kedua dalam sepekan.
Shinzo Abe (65) mengunjungi Rumah Sakit Universitas Keio di Tokyo pada Senin (24/8/2020) lalu.
Di rumah sakit tersebut, Shinzo Abe menghabiskan tiga jam dengan dokter.
Senin lalu, Perdana Menteri Jepang berada di fasilitas medis selama lebih dari tujuh jam.

Mengutip New York Post, Shinzo Abe kabarnya mencoba meredakan kekhawatiran tentang kesehatannya setelah berita kunjungan rumah sakit keduanya menghantam seluruh negeri.
Dia kemudian berbicara kepada wartawan di luar kediaman resminya, Shinzo Abe mengaku kembali ke dokter untuk mempelajari hasil tes dari minggu sebelumnya.
Abe menambahkan bahwa dia telah melakukan beberapa tes lanjutan.
Shinzo Abe mengatakan dia berharap untuk berbicara tentang "hal semacam itu" di beberapa titik di masa depan, tanpa menentukan kapan.
"Saya ingin menjaga kesehatan saya dan melakukan yang terbaik dalam pekerjaan saya," tambahnya.
• PM Jepang Shinzo Abe Jalani Pemeriksaan selama 7 Jam di Rumah Sakit
• Diduga Kelelahan Bekerja di Tengah Pandemi Covid-19, PM Jepang Shinzo Abe Dilarikan ke Rumah Sakit
Bukan karena Covid-19
Nippon TV, penyiar berita Jepang, melaporkan pada Senin, meski Abe mengklaim bahwa dia telah berada di rumah sakit untuk pemeriksaan, dia sebenarnya dirawat karena kolitis ulserativa.
Abe secara terbuka mengakui mengidap penyakit kronis tersebut.
Pada 2007, ia mengumumkan mengundurkan diri dari masa jabatan pertamanya ketika kondisi tersebut memburuk hingga ia mengaku tidak dapat lagi memerintah.