4 Fakta Penyerangan Ciracas: Oknum TNI Diduga Terlibat, KSAD Minta Maaf, Pelaku Bakal Dipecat

Adanya penyebaran hoaks pengeroyokan membuat mereka yang terprovokasi dan langsung melakukan penyerangan ke Markas Polsek Ciracas.

TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Andika Perkasa di Makopassus Cijantung, Senin (20/5/2019). 

TRIBUNPALU.COM - Sebuah kasus penyerangan terjadi di Markas Kepolisian Sektor (Polsek) Ciracas, Jakarta Timur pada Sabtu (29/8/2020) lalu.

Kini, fakta-fakta baru tentang penyerangan tersebut mulai terungkap.

Penyerangan yang dilakukan pada dini hari ini pun diduga dipicu oleh manipulasi informasi.

Manipulasi informasi atau penyebaran informasi hoaks ini dilakukan oleh oknum yang menyebabkan orang-orang terprovokasi.

Akibatnya, mereka yang terprovokasi dan langsung melakukan penyerangan ke Markas Polsek Ciracas.

Terkait dengan penyerangan tersebut, TNI mengakui, aksi anarkis itu diduga dilakukan oleh sejumlah oknum tentara.

TNI pun berjanji akan menindak tegas semua oknum tentara yang terlibat dalam penyerangan tersebut.

1. Hoaks pengeroyokan

Pangdam Jaya Majyen TNI Dudung Abdurachman mengatakan, Prada MI diduga menyebarkan berita bohong atau hoaks tentang kecelakaan yang menimpanya melalui pesan elektronik.

Prada MI diketahui berbohong terkait penyebab kecekalaan ketika pertanyaannya dicocokkan dengan keterangan sembilan saksi dari warga sipil.

Kabar bohong itulah yang menjadi pemicu penyerangan Polsek Ciracas, pertokoan, hingga warga sipil oleh massa.

Dudung menjelaskan, kronologi yang sebenarnya terjadi adalah MI mengalami kecelakaan tunggal.

Saat itu MI mengendarai sepeda motor di sekitar Jalan Kelapa Dua, Wetan, Ciracas, Jakarta Timur.

"Sebetulnya yang bersangkutan itu menyampaikan kepada pimpinannya."

"Ditanya oleh pimpinannya, kamu sebetulnya seperti apa? (Ilham menjawab) saya kecelakaan tunggal," ujar Dudung dikutip dari Kompas.com.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved