Hal-hal yang Harus Dilakukan apabila Mengalami Gejala dan Positif Covid-19

Jangan sepelekan gejala batuk, demam, flu, atau nyeri yang terjadi pada tubuh. Gejala tersebut bisa menjadi indikasi awal potensi terpapar Covid-19.

Geosiar
Ilustrasi positif virus corona Covid-19. 

TRIBUNPALU.COM - Angka kasus infeksi Covid-19 di Indonesia masih terus meningkat, dan belum menunjukkan tanda-tanda penurunan.

Sejak dilaporkan kasus pertama infeksi Covid-19 pada 2 Maret 2020 lalu, data kasus di Indonesia per Selasa (15/9/2020) kemarin sudah mencapai akumulasi total 225.030 kasus.

Sementara, 161.065 orang sudah dinyatakan sembuh, dan 8.965 orang meninggal dunia.

Bahkan, lonjakan pasien Covid-19 di Indonesia semakin mengkhawatirkan.

Penambahan kasus harian yang terjadi di angka 3.000 atau lebih sudah berlangsung selama kurang lebih dua pekan.

Belum lagi, banyak masyarakat yang tidak tahu apa saja yang harus dilakukan ketika terkonfirmasi positif Covid-19.

Pengguna KRL Jabodetabek Dilarang Pakai Masker Scuba atau Buff, Ini Alasannya

Merasa Bingung, Seorang Warga Bekasi Positif Covid-19 Diminta Isolasi Mandiri Malah Keluar Rumah

Ini 4 Kemungkinan yang Bisa Jadi Penyebab BLT Subsidi Gaji Belum Masuk Rekening Meski Sudah Tahap 3

Melihat kondisi ini, Chief Executive Officer (CEO) Primaya Hospital Group, dr Ferdy D Tiwow SH MS mengatakan, masyarakat harus selalu waspada terhadap berbagai gejala yang terjadi atau dialami tubuhnya.

"Jangan sepelekan gejala batuk, demam, flu, atau nyeri-nyeri yang terjadi di tubuh Anda. Gejala tersebut bisa menjadi indikasi awal potensi terpapar Covid-19," kata Ferdy dalam keterangan resminya yang diterima Kompas.com, Selasa (15/9/2020).

Hal yang harus dilakukan jika memiliki keluhan Jika Anda mengalami keluhan atau gejala-gejala tersebut, sebaiknya segera melakukan isolasi mandiri di rumah dan lakukan konsultasi kesehatan secara daring (online) atau melalui telemedicine.

Selanjutnya, ikuti saran dokter yang diberikan saat berkonsultasi.

Jika dokter menyarankan untuk melakukan skrining (screening) Covid-19, maka segera kunjungi fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) terdekat.

Bisa juga melakukan pemeriksaan di Fever Clinic Primaya Hospital, yang dikhususkan untuk pasien dengan gejala awal indikasi Covid-19.

Skrining di tengah pandemi Covid-19 ini umumnya dilakukan meliputi pemeriksaan darah lengkap, rapid test, dan thorax rontgent atau CT Scan.

Apabila hasil dari skrining tersebut mengindikasikan adanya potensi Covid-19, maka pasien akan diarahkan untuk melakukan Swab test.

"Namun, para pasien dapat langsung melakukan pemeriksaan Swab test tanpa harus melakukan screening Covid-19 terlebih dahulu," ujarnya.

Erick Thohir Pastikan Tenaga Medis akan Jadi Prioritas Pertama Vaksin Covid-19

Pilkada Serentak 2020, 60 Bakal Calon Kepala Daerah Terkonfirmasi Positif Covid-19

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved