Relawan Jokowi Laporkan Najwa Shihab ke Polisi, Yunarto Wijaya: Lama-lama Bisa Jadi Pangkopkamtib

Direktur Charta Politika Yunarto Wijaya menyoroti pelaporan relawan Jokowi terhadap Najwa Shihab ke Polda Metro Jaya.

Editor: Imam Saputro
Instagram @yunartowijaya
Yunarto Wijaya 

TRIBUNPALU.COM - Direktur Charta Politika Yunarto Wijaya menyoroti pelaporan relawan Jokowi terhadap Najwa Shihab ke Polda Metro Jaya.

Ketua Umum Relawan Jokowi Bersatu Silvia Devi mengatakan bahwa para pendukung Jokowi diklaim tersinggung dengan wawancara kursi kosong yang dibawakan Najwa Shihab.

"Wawancara kursi kosong Najwa Shihab melukai hati kami sebagai pembela presiden karena Menteri Terawan adalah representasi dari Presiden Joko Widodo," kata Silvia di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (6/10/2020).

Menurutnya, parodi wawancara kursi kosong Menteri Kesehatan Terawan sebuah tindakan yang melawan hukum.

"Tindak pidananya cyber bullying. Karena narasumber tidak hadir kemudian diwawancarai dan dijadikan parodi. Parodi itu suatu tindakan yang tidak boleh dilakukan kepada pejabat negara khususnya menteri. Karena beliau adalah representasi dari Presiden Joko Widodo," jelasnya.

Benarkah Cuti Haid dan Hamil Dihilangkan dalam UU Cipta Kerja? Ini Penjelasan Menko Perekonomian

Pasca-Dirawat di RS karena Covid-19, Donald Trump Dorong Warga AS Tetap Pergi Keluar: Jangan Takut

Silvia juga menuding wawancara kursi kosong adalah preseden buruk dalam profesi jurnalis.

Sebaliknya, dirinya tidak ingin tindakan yang dilakukan Najwa Shihab menjadi inspirasi jurnalis lainnya.

"Kami hanya ingin perlakuan yang dilakukan oleh Najwa Shihab di depan jutaan rakyat Indonesia tidak berulang dilakukan oleh wartawan lain atau tidak ditiru. Pada akhirnya kami memutuskan membuat laporan pada polisi," tuturnya.

Terkait dengan hal ini, Yunarto Wijaya melayangkan sindiran keras kepada Presiden Jokowi.

Hal ini diungkapkan Yunarto Wijaya lewat cuitan di akun Twitternya.

Among Us jadi Game Terpopuler Kalahkan PUBG, Intip Tips dan Trik Bermain Among Us, Cari Si Impostor

"Pak @jokowi awas relawannya lama2 bisa jadi pangkopkamtib," tulis Yunarto Wijaya.

Najwa Shihab Telah Pikirkan Risiko Kursi Kosong untuk Menkes Terawan

Najwa Shihab menjawab pro dan kontra yang muncul setelah dirinya mewawancari kursi kosong yang disediakan untuk Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto.

Najwa menjelaskan bahwa dirinya mewawancarai kursi kosong bukan sebuah bentuk persekusi atau perundungan.

Ia hanya ingin mempertanyakan hal-hal yang menjadi kegelisahan yang juga dirasakan publik selama pandemi Covid-19 ini.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved