UU Cipta Kerja

Soal UU Cipta Kerja, PDIP: Pemimpinnya Berasal dari Rakyat, UU yang Diciptakan Berpihak pada Rakyat

Hasto Kristiyanto mengatakan, UU Cipta Kerja diciptakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres KH Maruf Amin untuk kepentingan rakyat.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto 

TRIBUNPALU.COM - Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, UU Cipta Kerja diciptakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres KH Maruf Amin untuk kepentingan rakyat.

Hal ini diutarakan Hasto bercermin dari latar belakang duet Jokowi-Maruf, dua sosok pemimpin yang berasal dari rakyat.

"Bila seorang pemimpin berasal dari rakyat, maka produk-produk kebijakan/undang-undang yang diciptakan cenderung berpihak pada kepentingan rakyat," kata Hasto di Markas Tribun Network Jakarta, Selasa (13/10/2020).

Baca juga: Wakil Ketua DPR dan Ketua Baleg Ungkap Alasan di Balik Susutnya Halaman Draf Final UU Cipta Kerja

Baca juga: Draf UU Cipta Kerja Telah Dirampungkan DPR, Segera Dikirim ke Presiden Jokowi Hari Ini

Sama halnya dengan UU Cipta Kerja yang diciptakan Pemerintahan Jokowi - Maruf, dua pemimpin yang juga berasal dari rakyat.

Hasto memastikan UU Cipta Kerja memihak wong cilik karena diciptakan oleh pemimpin yang berasal dari rakyat.

"Zaman Pak Harto UU-nya bagus semua, tapi watak pemerintahannya kan berpihak pada asing, menjual kekayaan negara.

Ini yang kemudian harus kita lihat bahwa pak Jokowi-Maruf Amin berasal dari rakyat, karena itulah akan menggunakan seluruh instrumen UU tersebut untuk kepentingan rakyat," kata Hasto ketika menyambangi Markas Tribun Network di Jakarta, Selasa (13/10/2020).

PDI-P sebagai partainya wong cilik sudah menunjukkan bahwa Jokowi - Maruf punya instrumen kebijakan sosial yang berpihak pada rakyat.

Baca juga: Ada Beberapa Versi Draf UU Cipta Kerja, Novel Baswedan: Perlu Dicari Tahu, Berubah di Poin Apa Saja

Misal di tengah situasi pandemi Covid-19, Pemerintahan Jokowi-Maruf melakukan kebijakan relokasi anggaran.

Mereka juga bekerja secara maksimal agar rakyat mendapatkan jaminan terhadap penghidupan yang layak di tengah situasi krisis.

"Maka instrumen sosial dipakai, realokasi anggaran dilakukan dan beliau juga bekerja keras," ujar Hasto.

Atas dasar itu, Hasto meminta kepada masyarakat yang menolak UU Cipta Kerja untuk melakukan penolakan melalui mekanisme konstitusi.

Selain itu, di tengah pandemi Covid-19 ini, Hasto berharap agar semua elemen bersama-bersama menampilkan kedewasaan dalam berpolitik.

"Jangan mudah diadu domba hanya karena kepentingan segelintir elit kekuasaan yang tidak sabar untuk menunggu 2024," pungkas Hasto.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul PDI-P: Jokowi-Maaruf dari Rakyat, UU Cipta Kerja Tentu Untuk Kepentingan Rakyat,

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved