Kabar Tokoh
Prabowo Subianto Ulang Tahun ke-69, Sandiaga Uno: Semoga Allah Memberikan Kesehatan dan Keberkahan
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto hari ini Sabtu (17/10/2020) merayakan ulang tahun yang ke-69 tahun.
TRIBUNPALU.COM - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto hari ini Sabtu (17/10/2020) merayakan ulang tahun yang ke-69 tahun.
Di hari ulang tahunnya ini, Prabowo mendapatkan banyak ucapan selamat dan doa dari rekan-rekannya.
Salah satunya adalah dari Sandiaga Uno yang merupakan mantan pasangan Prabowo dalam ajang Pemilihan Presiden 2019.
Lewat cuitan di akun Twitter pribadinya, Sandiaga Uno menuliskan ucapan selamat ulang tahun serta doa untuk Prabowo.
Baca juga: Prabowo Subianto Hari Ini Berusia 69 Tahun, Ini Profil Lengkapnya:Sifat Saat di Akmil Terungkap
Baca juga: Prabowo akan Lakukan Kunjungan ke Austria untuk Membahas Pembelian Jet Tempur Bekas
"Selamat ulang tahun, Pak @prabowo. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kemudahan dalam segala urusan, kesehatan dan juga keberkahan. Aamiin ya rabbal alamin," tulis Sandiaga Uno.
Tak hanya Sandiaga Uno, Fadli Zon juga turut menguraikan doa dan ucapan selamat untuk Prabowo Subianto.
"Selamat ulang tahun utk Ketua Umum @gerindra, Menhan P @prabowo, smg selalu diberi kesehatan, kekuatan lahir batin, panjang umur n sukses menjalankan amanah. Hari ini 17 Okt, beliau memasuki usia 69 tahun," tulis Fadli Zon.
Karier Prabowo Subianto
Letnan Jenderal H. Prabowo Subianto Djojohadikusumo, atau akrab dengan Prabowo Subianto mulai dikenal secara luas sejak ia menjadi calon wakil presiden Megawati Soekarnoputri pada Pilpres 2009. Kariernya di dunia militer sangat cemerlang dan naik begitu pesat.
Dikutip dari jabar.tribunnews.com, secara professional, kariernya dimulai pada sejak tahun 1974, saat ia bergabung sebagai anggota Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Belum lama menjadi anggota Kopassus, Prabowo ditugaskan ke Timor Leste. Tidak tanggung-tanggung, ia diberikan amanah sebagai Komandan Pleton Grup I Kopassus.
Baca juga: Fadli Zon dan Prabowo Subianto Beda Pandangan Soal UU Cipta Kerja, Pengamat Ungkap Alasannya
Setelah menyelesaikan tugasnya di Timor Leste, pada 1981 bersama Mayor Luhut Binsar Pandjaitan dan beberapa perwira lain kembali dikirim ke Jerman. Di sana mereka menjalani Pendidikan di Polisi Elit Jerman Barat, Grenzschutzgrupppe 9 (GSG-9) untuk belajar tentang penanganan terorisme.
Pulang dari Jerman, karier Prabowo semakin cemerlang. Ia didaulat menjadi Wakil Komandan Datasement 81 Penanggulangan Teror (Gultor) Kopassus dari tahun 1983 sampai 1985.
Pada tahun 1985, ia ditempatkan di Komando Strategis Angkatan Darat (Kostrad) sebagai Wakil Komandan Batalyon Infanteri Lintas Udara 328 sampai tahun 1987. Kemudian pada tahun 1991 sampai 1993, ia menjadi Kepala Staf Brigade Infanteri Lintas Udara 17 di Kostrad.
Kariernya terus naik, di Kopassus ia diangkat sebagai Komandan Grup-3 pada tahun 1993. Setahun kemudian ia diangkat menjadi Wakil Komandan Kopassus, dan pada tahun 1995 sampai 1996, ia menjabat sebagai Komandan Kopassus.
Kariernya di dunia militer semakin moncer ketika ia ditunjuk sebagai Komandan Jenderal Kopassus pada 1996 asmpai 1998. Ketika menjadi Komandan Jenderal Kopassus, ia ditugaskan untuk memimpin pembebasan sandera Mapenduma.