Bakal Terima Bintang Mahaputera, Berikut Profil Singkat Gatot Nurmantyo

Nama Gatot Noermantyo kembali menjadi buah bibir masyarakat setelah Presiden Joko Widodo berencana menganugerahinya gelar bintang mahaputera.

KOMPAS.com/Andi Hartik
Mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo saat menghadiri Muktamar XVIII Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Univeritas Muhammadiyah Malang (UMM), Jumat (3/8/2018) 

TRIBUNPALU.COM - Nama Gatot Noermantyo kembali menjadi buah bibir masyarakat setelah Presiden Joko Widodo berencana menganugerahinya gelar bintang mahaputera.

Pria kelahiran Tegal, Jawa Tengah, 13 Maret 1960 itu mengawali kariernya di dunia militer sebagai Danton MO 81 Kiban Yonif 315 Dam II/Slw.

Gatot merupakan jebolan Akademi Militer angkatan 1982.

Beberapa tahun kemudian, Gatot dikirim ke Papua sebagai Komandan Kodim (Dandim), antara lain Dandim 1707 Merauke dan disusul Dandim 1701 Jayapura.
Jabatan teritorial yang pernah ia emban adalah Komandan Korem Suryakencana dan Panglima Kodam Brawijaya.

Setelah itu, kariernya terus meroket. Gatot menjadi Gubernur Akmil pada 2010.

Tiga tahun berikutnya, ia menjabat sebagai Panglima Komando Cadangan Angkatan Darat (Pangkostrad).

Setelah menjabat posisi tersebut, Gatot dipercaya menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ke-30 pada 2014.

Sebelum memasuki masa pensiun, ia mencicipi puncak karier kemiliterannya sebagai Panglima TNI periode 2015-2017.

Gatot mengakhiri karier kemiliterannya setelah diberhentikan secara terhormat oleh Presiden Joko Widodo pada 12 Agustus 2017.

Baca juga: Hasil Quick Count Pilpres AS 09.00 WIB, Menangkan New York dan New Jersey, Biden Salip Trump 73-48

Pemberhentian ini ditandai dengan dilantiknya Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI oleh Presiden.

Meski sudah melepas jabatan sebagai Panglima TNI, masa tugas Gatot di dunia militer baru berakhir pada akhir 1 April 2018.

Dengan karier yang moncer di bidang militer, ternyata Gatot sebetulnya tak pernah bercita-cita menjadi seorang tentara.

Ia pernah hampir mendaftar diri ke Universitas Gadjah Mada (UGM).

"Saya ingin jadi arsitek," ujar Gatot dalam program "Satu Meja" KompasTV, Senin (3/10/2016).

Gatot menceritakan, pada suatu hari, ia sudah berada di Yogyakarta untuk bersiap mendaftar ke jurusan arsitek UGM.

Namun, niat tersebut kemudian diurungkannya setelah ia mengingat pesan sang ibunda bahwa biaya kuliah di UGM bisa menguras kas keluarga.

Terlebih, Gatot juga mempunyai dua adik yang perlu disokong biaya untuk menimba bangku kuliah selepas lulus SMA.

"Saya pikir, saya kok egois, akhirnya saya teruskan ke Semarang (daftar Akmil)," ujar Gatot.

Saat ini, Gatot aktif dalam organisasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI). 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gatot Nurmantyo Bakal Terima Bintang Mahaputera, Berikut Profil Singkatnya", 
Penulis : Achmad Nasrudin Yahya
Editor : Icha Rastika

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved