Anggota TNI Simpatisan Habib Rizieq Dihukum, Fadli Zon: Jangan Perlakukan Prajurit seperti Kriminal

Fadli Zon memberi pembelaannya kepada beberapa anggota TNI simpatisan Habib Rizieq Shihab yang akan dijatuhi sanksi.

Twitter @fadlizon
Fadli Zon memberi pembelaannya kepada beberapa anggota TNI simpatisan Habib Rizieq Shihab yang akan dijatuhi sanksi. 

Tak hanya anggota TNI AD, rupanya seorang anggota TNI AU yang juga terlibat pelanggaran yang sama.

Diberitakan sebelumnya, seorang anggota TNI AU berinisial Serka BDS membuat dan menyebarkan video ucapan selamat datang kepada Rizieq Shihab.

Dalam video berdurasi 25 detik itu, memperlihatkan prajurit tersebut menengakan seragam lengkap saat bernyanyi.

Pada bagian wajah sang prajurit, ada masker yang menggantung. Tapi hanya sampai dagu, tak menutupi mulut dan hidung.

Sambil menghadap kamera yang diduga dari telepon seluler, prajurit TNI AU itu mulai bernyanyi.

"Marhaban pemimpin FPI Allah, Allah, disambut prajurit TNI Allah Allah, marhaban alan wasahlan, marhaban Habib Rizieq Syihab, takbir Allah huakbar," kata prajurit tersebut.

Baca juga: Tanggapan Mahfud MD, Istana dan Politisi PDIP Soal Revolusi Akhlak yang Dipimpin Rizieq Shihab

Video itu lantas viral setelah diunggah ke media sosial Twitter sejak Selasa (10/11/2020).

Ada banyak akun Twitter yang mengunggah ulang video tersebut.

Menanggapi viralnya video anggota TNI AU itu, Kadispen TNI AU Marsma Fajar Adriyanto angkat bicara.

Ia mengatakan pihaknya tengah menyelidiki video yang telah beredar luas tersebut.

Fajar Adriyanto memastikan prajurit TNI AU yang bernyanyi tentang kepulangan Rizieq Shihab itu akan diberikan sanksi.
Namun demikian, Fajar Adriyanto tak menjelaskan terkait sanksi yang akan dikenakan.

"Hari ini masih dalam tahap penyidikan, yang jelas akan diberi sanksi karena dia melanggar perintah pimpinan," kata Fajar Adriyanto pada Rabu (11/11/2020).

Walau begitu, Fajar Adriyanto tidak mengungkapkan lebih rinci soal identitas prajurit TNI AU itu, baik nama jelas maupun asal kesatuannya.

Ia hanya menekankan POM TNI dan Intel masih menyidik kasus itu.

"Saat ini sedang disidik sama POM dan Intel," ucap Fajar.

Baca juga: Amien Rais Disebut Bakal Bertemu Habib Rizieq, Ini Agenda yang Dibahas

Halaman
1234
Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved