Debat Soal Mensos, Yunarto Wijaya Tantang Hidayat Nur Wahid: Siapa yang Bersedia Minta Maaf?

Direktur Charta Politika Yunarto Wijaya terlibat perdebatan dengan politisi PKS, Hidayat Nur Wahid.

Editor: Imam Saputro
Instagram @yunartowijaya
Yunarto Wijaya 

TRIBUNPALU.COM - Direktur Charta Politika Yunarto Wijaya terlibat perdebatan dengan politisi PKS, Hidayat Nur Wahid.

Hal ini bermula dari cuitan Hidayat Nur Wahid di akun Twitternya.

Dalam cuitannya Hidyat Nur Wahid memposting dua judul artikel berita online.

Berita pertama membahas soal kabar Gatra Media Group dikabarkan mencabut penghargaan kepada Menteri Sosial (Mensos) Juliari Batubara.

Baca juga: Yunarto Wijaya Bereaksi Soal Usulan Kenaikan Gaji DPRD Jakarta Sampai Rp 8,38 M Setahun: Hidup PKS!

Baca juga: Karang Taruna se-DKI Jakarta Siap Jaga Anies Baswedan, Yunarto Wijaya: Makin Mirip yang Baru Pulang

Baca juga: Viral Potret Anies Baswedan Baca How Democracies Die, Yunarto Wijaya: Mending Urus Pengerukan Sungai

Seperti diketahui Juliari Batubara mendapat penghargaan Gatra Award atas usaha dan terobosan yang dilakukan Mensos dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui jaring pengamanan sosial.

Penghargaan tersebut dicabut lantaran Juliari Batubari telah ditetapkan tersangka terkait kasus korupsi dana bansos Covid-19.

Sedangkan berita kedua membahas soal survey yang dilakukan Yunarto Wijaya yang menyebutkan bahwa Juliari menjadi menteri juara penanganan virus corona.

Lantas Hidayat Nur Wahid membandingkan dua berita tersebut.

Ia menanyakan bagaimana sikap Yunarto Wijaya saat ini, apakah akan menarik hasil surveynya tentang Juliari Batubara tersebut seperti Gatra mencabut piagam penghargaan.

"Krn Mensos dinyatakan sbg terdakwa dan ditahan olh @KPK_RI, GATRA mencabut piagam penghargaan yg pernah diberikan ke Mensos tsb. Bagaimana dg pak @yunartowijaya, akan menarik hasil survey lembaga yg dipimpinnya bhw Juliari B(Mensos) adalah Menteri juara penanganan Korona?" tulis Hidayat Nur Wahid.

Rupanya cuitan Hidayat Nur Wahid tersebut langsung mendapat tanggapan dari Yunarto Wijaya.

Yunarto Wijaya menantang Hidayat Nur Wahid untuk membuktikan apakah berita tentang dirinya tersebut benar adanya.

Ataukah hanya judul berita yang hoaks saja.

"Coba ustad skrg buktikan ada rilis survei saya yg nyatakan bahwa mensos juara penanganan coroa... Kecuali ustad hanya baca meme atau judul berita.. Rilis survei lengkapnya tersebar kok, ayo kita lihat, saya yg hrs cabut atau ustad yg bersedia minta maaf?" tulis Yunarto Wijaya.

Mendapat tantangan seperti itu, Hidayat Nur Wahid mengatakan bahwa dirinya telah membaca dengan jelas judul serta isi beritanya.

Dan menurut Hidayat Nur Wahid berita itu telah ditayangkan sejak 22 Juli 2020.

"Yang saya rujuk,baca& “cuitkan” adalah berita di http://JawaPos.Com. Judul maupun isi beritanya. Disana disebut “juara”. Memang tidak disebut juara 1,2,atau 7. Itu berita lama,sudah dipublish sejak 22 Juli 2020. Sejak itu, Anda pernah koreksi http://JawaPos.Com? Trims," balas Hidayat Nur Wahid.

Yunarto Wijaya menegaskan bahwa Charta Politika tidak pernah menyatakan bahwa Juliari Batubara sebagai menteri terbaik.

Namun jika ada media online yang membuat judul bahwa Juliari Batubara merupakan menteri terbaik menurut Charta Politika maka hal itu diluar kendali dirinya.

"Di rilis bulan juli, @ChartaPolitikatidak pernah sama sekali menyatakan bahwa Juliari adalah menteri terbaik, yang ada adalah ketika ditanya kementerian (bukan menteri) yg plg aktif dlm penanganan pandemi, maka kemensos ada di peringkat ketiga., dibawah kemenkes & kemenkeu.

Bahwa kemudian media @jawapos mengeluarkan judul berita "Juliari jadi menteri terbaik penanganan Corona", ya jelas bias, bahkan kemenkes pun yg ada diperingkat 1 gak berhak mengklaim itu, karena pertanyaan "paling aktif" gak nyambung dgn "terbaik" dlm konteks penanganan corona.

Tapi ya ga mungkin saya buang2 waktu mikirin semua pemberitaan yg keluar dari rilis saya & saya percaya ketika org baca isi berita (bukan hanya judul)akan lsg ngerti..Walau kaget aja bapak ex ketua mpr spt @hnurwahid atau bayaran pemprov dki spt  @GeiszChalifah gitu aja ga ngerti," pungkas Yunarto Wijaya.

(TribunPalu.com/Lita Andari)

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved