Polisi Sebut Kasus Kerumunan Raffi Ahmad dengan Rizieq Shihab Berbeda, Ini Penjelasannya

Polisi menjelaskan kasus Raffi Ahmad dan Rizieq Shihab tidak bisa dibandingkan, bedanya Salah satunya, jumlah massa yang terlibat.

Editor: Imam Saputro
Instagram @anyageraldine
Unggahan Anya bersama Raffi Ahmad dan Nagita usai vaksinasi Covid-19 

TRIBUNPALU.COM - Setelah menerima suntik vaksin Covid-19, Raffi Ahmad menghebohkan masyarakat Indonesia karena diduga melanggar protokol kesehatan.

Pihak kepolisian menegaskan jika kasus kerumunan Raffi Ahmad berbeda dengan kasus kerumunan Rizieq Shihab.

Polisi meminta agar kasus Raffi Ahmad dan Habib Rizieq jangan dibandingkan.

Dikutip dari Tribunnews, Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat mengatakan, kedua kasus itu memiliki perbedaan.

Salah satunya, jumlah massa yang terlibat.

"Ya beda, satu kerumunan banget, yang satu di rumah. Dari jumlah massa saja sudah beda. Jangan dibandingkan," kata Tubagus, Selasa (19/1/2021).

Dari rangkaian acara pun juga berbeda dari keduanya.

"Bagaimana ceritanya, bagaimana rangkaian segitu banyaknya orang dan ini berapa belas orang, masa sih harus disamakan," kata Tubagus.

Kombes Pol Yusri Yunus, Kabid Humas Polda Metro Jaya menyebutkan tidak ada pelanggaran protokol kesehatan dalam pesta yang dihadiri Raffi Ahmad setelah polisi memeriksa orang-orang yang hadir.

"Unsur pasal 93 tidak ada. Karena memang hanya 18 orang di situ masuk dengan protokol kesehatan, kita sudah periksa semua. Ada swab antigen," ungkap Yusri Yunus.

"Tiga pilar satgas sudah berangkat langsung ke kediaman saudara RG (Ricardo Gelael) sudah melihat langsung. Itu kegiatan privacy yang dilakukan 18 orang-orang terdekatnya semua," tambah Kombes Pol.

Sejumlah kalangan sebelumnya mempersalahkan Raffi Ahmad yang tidak memberi contoh penerapan protokol kesehatan.

Raffi dan teman-temannya, dalam foto yang di unggah ke media sosial, tampak tidak memakai masker dan tidak menjaga jarak saat berada di acara itu.

Yang menjadi sorotan adalah Raffi Ahmad sebelumnya telah mendapat kesempatan untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 tahap pertama di Istana Merdeka, bersama Presiden Jokowi.

Raffi dinilai tidak memberi contoh yang baik terkait penerapan protokol kesehatan.

Sumber: Tribun Palu
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved