Gubernur Buka Suara Soal Kabar Bahwa Korban Gempa Sulbar Wajib Bawa KTP dan KK Agar Dapat Bantuan
Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar membantah informasi korban gempa di Mamuju dan Majene harus membawa kartu keluarga agar dapat bantuan sembako.
TRIBUNPALU.COM - Beredar kabar bahwa korban gempa di Mamuju dan Majene harus membawa kartu keluarga agar mendapatkan bantuan sembako.
Bahkan di media sosial beredar korban gempa sampai menggali reruntuhan rumahnya demi mencari kartu keluarga.
Terkait dengan info tersebut, Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar buka suara.
Menurut Ali Baal Masdar korban gempa tak harus membawa kartu keluarga untuk bisa dapat bantuan.
Hanya saja ada bantuan Pemerintah yang mengharuskan korban gempa membawa kartu keluarga dan KTP.
Baca juga: Warga Diduga Tertimbun Longsor Pascagempa di Majene, Pencarian Dihentikan karena Keluarga Meminta
Baca juga: Kondisi Terkini Bocah yang Terekam Tertimbun Reruntuhan Setinggi 3 M saat Gempa Sulbar
Hal tersebut lantas dikonfirmasi pada Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar.
"Saya ingin mengklarifikasi informasi itu pak supaya kalau memang tidak benar bisa langsung ditepis,
apa benar Dinas Sosial Kabupaten Mamuju memwajibkan korban yang ingin mendapat bantuan sembako untuk perlihatkan kartu keluarga apakah itu betul pak ?" tanya Najwa Shihab.
Ali Baal Masdar membantah informasi tersebut.
"Oh tidak ada, memang untuk yang dikena semua dalam tempat tertentu itu memang disebarkan oleh Kemensos,
Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar
Gempa Bumi di Majene
Gempa Bumi di Mamuju
Sulawesi Barat
Mata Najwa
Najwa Shihab
Penganiaya Perawat RS Siloam Disebut Tak Ngaku-ngaku Polisi, Malah Bentak Aparat yang Coba Lerai |
![]() |
---|
Tak Perlu Buru-buru Lakukan Pencairan, Ini Cara Cek Penerima BLT UMKM Rp 1,2 Juta |
![]() |
---|
7 Zodiak yang Miliki Karier Cemerlang, Minggu 18 April 2021: Impian Pisces Segera Terwujud |
![]() |
---|
Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini 18 April 2021: Nino Lapor Riki ke Polisi, Elsa Senang atau Takut? |
![]() |
---|
Perawat RS Siloam Korban Penganiayaan Meminta Tetap Proses Hukum, Gubernur Sumsel: Ini Memalukan |
![]() |
---|