Virus Corona Sulteng

Update Covid-19 Sulteng Kamis 28 Januari 2021: Ada 233 Kasus Baru, 631 Pasien Dirawat di Kota Palu

Update data Covid-19 di Sulawesi Tengah, Kamis 28 Januari 2021: tambah 233 kasus baru, sebanyak 631 pasien dirawat di Kota Palu.

Editor: Imam Saputro
TRIBUN BATAM/Argianto Dihan Aji Nugroho
Ilustrasi - Sejumlah wisatawan asal Malaysia tiba di Pelabuhan Internasional Batam Center, Batam, Selasa (28/1). 

TRIBUNPALU.COM - Perkembangan dan  penyebaran kasus Covid-19 atau virus corona per Kamis (28/1/2021) di Provinsi Sulawesi Tengah telah dirilis. 

Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah merilis data tersebut dan disajikan di laman resmi Dinas Kesehatan Sulteng.

Hingga Kamis pukul 15.00 WITA, ada penambahan 233 pasien Covid-19 sehingga total ada 7.276 kasus terkonfirmasi positif.

Tak hanya itu, angka kesembuhan juga bertambah, yakni sebanyak 144 pasien dinyatakan sembuh.

Angka kematian juga bertambah, yakni tiga pasien yang berasal dari Banggai, Banggai Laut, dan Parigi Moutong meninggal dunia akibat Covid-19.

Untuk status zona penyebaran virus corona, hampir seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Tengah dengan zona warna merah.

Hanya Banggai Kepulauan yang berwarna oranye dan Banggai Laut berzona kuning.

Baca juga: Konfirmasi Positif Covid-19 di Indonesia Tambah 13.695 per Kamis (28/1/2021), Total 1.037.993 Kasus

Dikutip dari dinkes.sultengprov.go.id, berikut rincian data pasien positif virus corona di Sulawesi Tengah, baik yang dirawat di rumah sakit maupun menjalani isolasi mandiri:

  • 135 pasien asal Kabupaten Banggai; 128 pasien jalani karantina mandiri, 7 pasien dirawat di RSUD Luwuk,
  • 17 pasien asal Kabupaten Banggai Kepulauan; 8 pasien dirawat di RSUD Trikora Salakan, 9 pasien jalani karantina mandiri,
  • 1 pasien asal Kabupaten Banggai Laut jalani karantina mandiri,
  • 21 pasien asal Kabupaten Buol; 4 pasien RSUD Mokoyurli, 17 jalani karantina mandiri,
  • 117 pasien asal Kabupaten Donggala; 10 pasien dirawat di RSUD Pratama Tambu, 2 pasien di RSU Anutapura, 2 pasien di RSUD Madani, 1 pasien di RSUD Undata, 6 pasien di RSUD Kabelota, dan 96 pasien jalani karantina mandiri,
  • 434 pasien asal Kabupaten Morowali; 3 pasien dirawat di RSUD Morowali, 431 pasien jalani karantina mandiri,
  • 223 pasien asal Kabupaten Morowali Utara; 1 pasien dirawat di RSUD Undata, 1 pasien dirawat di RSUD Kolonodale, 1 pasien dirawat di RSUD Morowali, 220 pasien jalani karantina mandiri,
  • 285 pasien asal Kabupaten Parigi Moutong; 280 pasien jalani karantina mandiri, 1 pasien dirawat di RSUD Anuntapura, 1 pasien dirawat di RSUD Madani, dan 1 pasien di RSUD Anuntalako
  • 327 pasien asal Kabupaten Poso; 8 pasien dirawat di RSUD Poso, 1 pasien dirawat RSUD Madani, 318 pasien jalani karantina mandiri,
  • 56 pasien asal Kabupaten Sigi; 6 pasien dirawat di RSUD Undata, 2 pasien dirawat di RS Darurat Sulteng, 7 pasien dirawat di RSUD Madani, 1 pasien di RS Bhayangkara, 4 pasien di RSU Anutapura, 8 pasien di RSUD Torabelo, dan 28 pasien jalani karantina mandiri,
  • 61 pasien asal Kabupaten Tojo Una-una; 1 pasien dirawat di RSUD Amapana dan 60 pasien menjalani karantina mandiri,
  • 163 pasien asal Kabupaten Toli-toli; 144 pasien menjalani karantina mandiri, 19 pasien dirawat di RSUD Mokopido,
  • 631 pasien asal Kota Palu; 48 pasien dirawat di RSUD Madani, 40 pasien dirawat di RSU Anutapura, 27 pasien dirawat di RSUD Undata, 26 pasien dirawat di RS Darurat Prov Sulteng, 11 pasien RS Bhayangkara Palu, 19 pasien dirawat di RS Woodward, 1 pasien di RS Budi Agung, 2 pasien di RS Samaritam, dan 457 pasien lainnya menjalani karantina mandiri,
  • 4.629 pasien dinyatakan sembuh,
  • 176 pasien meninggal dunia,

Jika ditotal secara keseluruhan dari 7.276kasus Covid-19 di Sulawesi Tengah, tersisa 2.471 kasus aktif.

Sebab, 4.629 pasien sudah dinyatakan sembuh dan 176 pasien lainnya meninggal dunia.

Follow us:

Dikutip TribunPalu.com dari dinkes.sultengprov.go.id, berikut daftar perkembangan kasus virus corona dengan berbagai status per Kamis  (28/1/2021) pukul 15.00 Wita:

1. Banggai

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 782
Kasus Baru: 53
Kasus Kumulatif: 835

Sembuh
Kasus Lama: 664
Kasus Baru: 4
Kasus Kumulatif: 668

Meninggal
Kasus Lama: 31
Kasus Baru: 1
Kasus Kumulatif: 32

Kasus Aktif: 135

2. Banggai Kepulauan

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 280
Kasus Baru: 1
Kasus Kumulatf: 281

Sembuh
Kasus Lama: 258
Kasus Baru: 1
Kasus Kumulatif: 259

Meninggal
Kasus Lama: 4
Kasus Baru: 1
Kasus Kumulatif: 5

Kasus Aktif: 17

3. Banggai Laut

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 24
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 24

Sembuh
Kasus Lama: 22
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 22

Meninggal
Kasus Lama: 1
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 1

Kasus Aktif: 1

Baca juga: Pandemi Covid-19, OJK Sulteng Tetap Layani Keluhan Nasabah Pembiayaan Via Online

4. Buol

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 87
Kasus Baru: 3
Kasus Kumulatif: 90

Sembuh
Kasus Lama: 66
Kasus Baru: 1
Kasus Kumulatif: 67

Meninggal
Kasus Lama: 2
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 2

Kasus Aktif: 21

5. Donggala

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 299
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 299

Sembuh
Kasus Lama: 173
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 173

Meninggal
Kasus Lama: 9
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 9

Kasus Aktif: 117

6. Morowali

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 941
Kasus Baru: 3
Kasus Kumulatif: 944

Sembuh
Kasus Lama: 495
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 495

Meninggal
Kasus Lama: 15
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 15

Kasus Aktif: 434

Baca juga: Prakiraan Cuaca Jumat 29 Januari 2021: 25 Provinsi Ini Waspadai Hujan Lebat Disertai Angin Kencang

7. Morowali Utara

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 427
Kasus Baru: 11
Kasus Kumulatif: 438

Sembuh
Kasus Lama: 190
Kasus Baru: 20
Kasus Kumulatif: 210

Meninggal
Kasus Lama: 5
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 5

Kasus Aktif: 223

8. Parigi Moutong

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 465
Kasus Baru: 81
Kasus Kumulatif: 546

Sembuh
Kasus Lama: 168
Kasus Baru: 85
Kasus Kumulatif: 253

Meninggal
Kasus Lama: 7
Kasus Baru: 1
Kasus Kumulatif: 8

Kasus Aktif: 285

9. Poso

Konfirmasi Positif:
Kasus Lama: 860
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 860

Sembuh
Kasus Lama: 517
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 517

Meninggal
Kasus Lama: 16
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 16

Kasus Aktif: 327

Baca juga: Longki Djanggola dan Rusli Dg Palabbi Salatkan Jenazah Prof Aminuddin Ponulele

10. Sigi

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 350
Kasus Baru: 17
Kasus Kumulatif: 367

Sembuh
Kasus Lama: 296
Kasus Baru: 6
Kasus Kumulatif: 302

Meninggal
Kasus Lama: 9
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 9

Kasus Aktif : 56

11. Tojo Una-una

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 180
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 180

Sembuh
Kasus Lama: 113
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 113

Meninggal
Kasus Lama: 6
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 6

Kasus Aktif: 61

12. Toli-toli

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 291
Kasus Baru: 22
Kasus Kumulatif: 313

Sembuh
Kasus Lama: 114
Kasus Baru: 27
Kasus Kumulatif: 141

Meninggal
Kasus Lama: 9
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 9

Kasus Aktif: 163

Baca juga: Gubernur Longki Djanggola: Prof Aminuddin Ponulele Adalah Sosok Paripurna

13. Kota Palu

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 2.057
Kasus Baru: 42
Kasus Kumulatif: 2.099

Sembuh
Kasus Lama: 1.409
Kasus Baru: 0
Kasus Kumulatif: 1.409

Meninggal
Kasus Lama: 58
Kasus Baru: 1
Kasus Kumulatif: 59

Kasus Aktif: 631

Total Se-Provinsi Sulteng:

Konfirmasi Positif
Kasus Lama: 7.043
Kasus Baru: 233
Kasus Kumulatif: 7.276

Sembuh
Kasus Lama: 4.485
Kasus Baru: 144
Kasus Kumulatif: 4.629

Meninggal
Kasus Lama: 173
Kasus Baru: 3
Kasus Kumulatif: 176

Kasus Aktif: 2.471

Update data Covid-19 di Sulawesi Tengah, Kamis 28 Januari 2021
Update data Covid-19 di Sulawesi Tengah, Kamis 28 Januari 2021 (Dinkes Sulawesi Tengah)

Ketua Satgas Covid-19: Penanganan Covid-19 di Sulteng Bagus, Jangan Berpuas Diri dan Terus Waspada!

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Doni Monardo meminta Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah agar tidak kendor dalam rangka memutus mata rantai penularan COVID-19 melalui upaya pencegahan.

Sebab, hingga saat ini tidak ada yang tahu kapan pandemi COVID-19 akan berakhir dan vaksin juga masih dalam proses.

Adapun hal tersebut sebagaimana arahan langsung dari Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu, terkait penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonomi nasional.

“Jangan kendor. Kita tidak tahu COVID-19 ini kapan akan berakhir. Vaksinnya pun masih dalam proses,” ujar Doni dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Penanganan COVID-18 bersama jajaran Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah di Palu, Selasa (10/11/2020).

Selanjutnya, Doni juga menyampaikan bahwa sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo bahwa hingga saat ini ‘vaksin terbaik’ adalah protokol kesehatan, yakni dengan menjaga jarak aman, mencuci tangan dengan sabun dan memakai masker.

“Vaksin terbaik itu adalah protokol kesehatan,” kata Doni.

Baca juga: VIDEO: Prof Aminuddin Ponulele Meninggal di Rumah Sakit Sakit Budi Agung Kota Palu

Sebelumnya, Doni juga mengingatkan agar penanganan COVID-19 dapat lebih ditingkatkan.

Dia menilai bahwa meskipun upaya Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran COVID-19 masuk dalam kategori bagus, namun tingkat fatality rate-nya masih harus mendapat perhatian khusus dan antisipasi.

Sehingga ke depannya jatuhnya korban jiwa akibat terpapar COVID-19 dapat diminimalisir dengan baik.

“Kita cukup bergembira bahwa penanganannya termasuk pada kategori bagus, namun masih terdapatnya korban jiwa ini yang perlu kita pikirkan ke depan bagaimana supaya korban jiwa ini bisa seminimal mungkin,” ujar Doni.

Selanjutnya, Doni juga mengimbau agar seluruh komponen Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah agar tidak berpuas diri atas capaian penanganan COVID-19. Dia tetap meminta agar masyarakat tetap waspada dan selalu kompak.

“Sulteng ini termasuk dalam kategori relatif sangat kecil. Angka kematian di bawah 50,” jelas Doni.

“Kondisi ini mudah-mudahan tidak membuat kita semua berpuas diri. Masyarakat tidak boleh lengah dan tetap waspada,” pungkasnya.

Dalam rapat koordinasi tersebut, Satgas Penangan COVID-19 juga memberikan bantuan guna mendukung penanganan COVID-19 di Provinsi Sulawesi Tengah.

Penyerahan bantuan tersebut dilakukan secara simbolis oleh Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Doni Monardo kepada Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Rusli Baco Dg. Palabbi dan disaksikan oleh Kapolda Sulawesi Tengah, Danrem 123/Tadulako, Ketua DPRD Sulawesi Tengah, BPBD Provinsi Sulawesi Tengah dan seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.

Adapun bantuan tersebut berupa masker KN95 sebanyak 20.000, masker medis sebanyak 20.000, masker kain 150.000, APD premium 10.000, face shield sebanyak 5.000, shoe cover sebanyak 2.000, gloves sebanyak 500, googles sebanyak 250, disinfektan sprayer 5, hand sanitizer sebanyak 20 jerigen, hand spray sebanyak 1000 dan ventilator 2 unit.

Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

(TribunPalu.com/Isti Prasetya)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved