Damkar Palu

Kisah Petugas Damkar Palu, Alami Luka Bakar Hingga Kena Prank

Hal paling dikenang Juliansyah di awal karirnya adalah memadamkan api usai gempa mengguncang daerah berjuluk Kota Kaledo itu dua tahun silam.

Editor: mahyuddin
TRIBUNPALU.COM/FANDY
Damkar Palu - Petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Juliansyah Syamsul (30) di Redaksi Tribunpalu, Jl Emmy Saelan, Kecamatan Palu Selatan. 

Watusampu adalah kelurahan terakhir Kota Palu sebelum memasuki Kabupaten Donggala.

Juliansyah bersama timnya ditugaskan untuk memadamkan api di lokasi tersebut.

Baca juga: Jenazah Pilot Sriwijaya Air SJ 182 Kapten Afwan Teridentifikasi, Besok Akan Dimakamkan di Cibinong

Baca juga: Cerita Munjilah yang Rumahnya Dihantam Meteorit: Dengar Dentuman Hingga Temukan Batu Hangat di Dapur

Baca juga: Sifat Dominan Pemilik Zodiak Sagitarius; Selalu Ramah hingga Punya Hubungan Percintaan yang Positif

Timnya sempat kewalahan karena semburan minyak menyulitkan pemadaman Api.

"Kami berangkat sekitar 30 personel. Proses pemadaman waktu itu sulit. Butuh waktu lama. Karena ada semburan minyak," ujar Juliansyah kepada TribunPalu.com.

Dia juga pernah menerima laporan palsu alias hoaks terkait kejadian kebakaran.

Aksi tidak terpuji ini dilakukan warga yang menyebutkan ada kebakaran di Jl Labu, Kota Palu.

Timnya pun bergegas ke lokasi namun tidak menemukan titik api.

"Pernah ada yang menelepon, sekitar jam tiga subuh. Setelah mobil pemadam ke lokasi tujuan ternyata kejadian kebakaran itu tidak ada," ucap Juli.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved