Klarifikasi FPI Berafiliasi ISIS, Munarman Ngamuk: Anda Jangan Mancing-mancing, Jangan Potong-potong

"Justru itu, saya mau menjawab. Jangan dipotong-potong. Jawaban saya belum selesai sudah dipotong dipindahkan ke isu lain," tukas Munarman.

Editor: Imam Saputro
Tribunnews/Jeprima
Sekretaris Umum DPP Front Pembela Islam (FPI), Munarman usai menjalani pemeriksaan penyidik Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (9/10/2019) malam. Munarman diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan penculikan dan penganiayaan terhadap pegiat media sosial sekaligus relawan Jokowi, Ninoy Karundeng. 

TRIBUNPALU.COM -  Mantan juru bicara Front Pembela Islam (FPI) Munarman marah-marah saat jadi narasumber di tayangan talkshow, Sabtu 6 Februari 2021.

Dilansir TribunWow.com, hal itu tampak dalam tayangan iNews, Sabtu (6/2/2021).

Saat itu, Munarman diminta mengklarifikasi dugaan FPI terafiliasi dengan jaringan teroris internasional Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).

Mantan juru bicara FPI Munarman memarahi presenter dan enggan penjelasannya dipotong, Sabtu (6/2/2021).
Mantan juru bicara FPI Munarman memarahi presenter dan enggan penjelasannya dipotong, Sabtu (6/2/2021). (Capture YouTube iNews)

Tudingan itu muncul setelah seorang terduga teroris Muhammad Fikri Oktaviadi mengaku pembaiatan dihadiri Munarman.

Munarman kemudian membantah kabar tersebut dan menuding Kepala Pusat Riset Ilmu Kepolisian dan Kajian Terorisme Universitas Indonesia (UI) Benny Mamoto.

"Isu ini bukan karena organisasi. Kalau ada tuduhan ini (disebabkan) organisasi karena dianggap ada orang yang terlibat, Pak Benny itu yang menyebarluaskan pertama kali nama-nama orang yang disangkutpautkan dengan FPI. Saya tahu, Pak Benny ini," kata Munarman.

Presenter Anisha Dasuki kemudian hendak mengonfirmasi tuduhan Munarman ke narasumber Benny Mamoto yang ikut diundang dalam acara televisi tersebut.

Namun Munarman enggan penjelasannya dipotong.

"Entar dulu. Tadi 'kan tanya saya apakah ada di situ atau tidak, saya belum selesai ini," tegasnya.

Anisha Dasuki kembali mengingatkan bahwa durasi tayangan mereka terbatas, sehingga perlu memberi kesempatan kepada narasumber lain yang dituduh.

Nada suara Munarman semakin meninggi saat dipotong.

"Enggak bisa. Saya mau jelaskan bahwa tidak ada kaitannya. Itu anak yang mengaku bukan anggota FPI, sudah dijelaskan Ustaz Agus Salim," tegasnya.

Ia menyebut kedatangannya ke Makassar bukan untuk menghadiri baiat teroris, meskipun bertepatan waktunya.

Munarman menolak menghentikan pemaparannya.

"Anda jangan memancing kemarahan saya. Nanti bahaya, Anda jangan mancing-mancing. Saya mau jelaskan fakta, Anda jangan potong-potong," Munarman memberi peringatan.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved