Berita Populer Palu

BERITA POPULER PALU HARI INI: Truk Sampah Palu Kehabisan BBM Hingga Pelantikan Hadianto-Reny

Berikut rangkuman berita populer di Kota Palu selama 12 jam terakhir, Selasa (9/2/2020).

TribunPalu.com/Nur_Saleha
TPS di simpang empat Jl Mangunsarkoro-Jl Moh Thamrin, Kelurahan Besusu Timur, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Sulawesi Tengah. 

Ketua Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia alias PSMTI Sulawesi Tengah, Wijaya Chandra mengatakan, ibadah dilakukan secara bergantian.

"Yang lain menunggu dulu, pas sudah selesai baru masuk lagi," ungkap Wijaya Chandra, Selasa (9/2/2021) siang.

Umat yang sudah selesai sembahyang langsung dipersilahkan kembali ke rumah masing-masing.

"Ini semua dilakukan agar tidak terjadi penumpukan orang di lokasi klenteng," ujarnya.

3. Truk pengangkut sampah Kota Palu kehabisan BBM

Sudah hampir sepekan sampah di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) di simpang empat Jl Mangunsarkoro-Jl Moh Thamrin, Kelurahan Besusu Timur, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Sulawesi Tengah menumpuk.

Sampah juga sudah berserakan hingga ke badan jalan.

Keberadaan Tempat Pembuangan Sementara tersebut juga dikeluhkan warga sekitar.

"Itu sampah sudah sekitar 5 hari tidak diangkut, baunya sampe di belakang dapur rumahku tercium," ujar Dani (39), warga Kelurahan Besusu Timur.

Tak Ada BBM Jadi Alasan Truk Pengangkut Sampah di Kota Palu Berhenti Beroperasi

Sementara itu, Ketua RT 02 /RW 04, Kelurahan Besusu Timur, Kecamatan Palu Timur, Padriani Panino mengatakan alasannya.

Bahan bakar jadi kendala pengangkutan sampah di Tempat Pembuangan Sementara.

"Sampah belum diangkat karena bahan bakar tidak ada untuk truk pengangkut sampah," jelasnya, Selasa (9/2/2021).

"Kemarin saya sudah bicarakan ke RW dan kelurahan, alasannya itu katanya karena solar," tambahnya.

Padriani juga berencana untuk mengusulkan kepada Pemerintah Kota Palu agar Tempat Pembuangan Sementara tersebut segera dipindahkan.

Menurutnya, bau tak sedap dari tumpukan sampah sangat mengganggu warga.

"Palu Timur ini sebagai barometer Ibu Kota. Masakan ada sampah seperti itu, semoga pemerintah nanti ini bisa berikan tempat yang paten dan tidak mengganggu masyarakat," tegasnya. (*)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved