VIrus Corona di Sulteng
April Mop COVID-19 di Sulteng; 5 Hari Nol Meninggal, Hari Ini Palu Tambah 2, Sigi 1
Saat kasus warga terkonfirmasi positif COVID-19 di Sulawesi Tengah terus menurun dalam 10 hari terakhir, 3 warga Sulteng dilaporkan meninggal dunia di
PALU, TRIBUNPALU.COM — Inilah April mop ala Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Saat kasus warga terkonfirmasi positif COVID-19 di Sulawesi Tengah terus menurun dalam 10 hari terakhir, 3 warga Sulteng dilaporkan meninggal dunia di awal April 2021 ini.
Berturut-turut, setelah lima hari nol (nihil) pasien Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) di Sulawesi Tengah, Kamis 1/4/2021 hari ini, tercatat ada 3 pasiendilaporkan meninggal dunia.
Sejak Sabtu (27/3/2021) lalu hingga Rabu (31/3/2021) kemarin, nihil pasien meninggal.
Ketiga pasien wafat itu masing-masing 2 dari Kota Palu dan 1 pasien dari Kabupaten Sigi.
Data rilisan dinas kesehatan provinsi, per pukul 15.00 wita, tercatat 3 pasien meninggal di provinsi
berpenduduk 3.1 juta jiwa.
Baca juga: Update Sebaran Kasus Covid-19 Indonesia 1 April 2021: Jakarta Catat Kasus Tertinggi, Sulbar Terendah
Baca juga: Muncul Desakan agar Presiden Pecat Moeldoko, Ngabalin: Jangan Minta Presiden Pecat Moeldoko
Total pasien yang meninggal per hari ini sejak kasus pertama muncul 26 Maret 2020 tahun lalu di Palu, ibu kota provinsi.
Di hari pertama April 2021 ini, merujuk data lansiran resmi Dinkes Provinsi Sulteng, https://dinkes.sultengprov.go.id/category/covid-19/ , kasus konfirmasi positif dari 12 kabupaten dan 1 kota ini tercatat 32 kasus.
Ke-32 kasus ini terbanyak dari Kota Palu 14, Sigi 10 kasus, 4 kasus dari Banggai, dan masing-masing 2 dari Poso dan Tojo Una-una.
Dengan tambahan 32 kasus baru ini, berarti sudah ada 11.253 kasus di Sulteng, sejak kasus pertama muncul 26 Maret 2020 tahun lalu di Palu, ibu kota provinsi.
Sementara pasien sembuh tercatat 11 dari total komulatif 2.799 pasien dalam 12 bulan terakhir.
Sejak Sabtu (27/3/2021) lalu hingga Rabu (31/3/2021) kemarin, nihil pasien meninggal.
Pasien sembuh juga relatif bertambah.
Baca juga: Tim Penjinak Bom Sisir Gereja di Kota Palu Jelang Jumat Agung
Dari Jumat (26/3) lalu ada 22 pasien sembuh, puncak kabar positif datang Minggu (28/3) ada 40 pasien sembuh dan Senin (29/3/2021) tercatat 40 pasien sembuh.
Rabu (31/3/2021) kemarin, angka kesembuhan penderita virus yang menyasar pernafasan ini ada 35 pasien.
Fluktuasi kasus terkonfirmasi positif dari Dinkes provinsi, sepeka terakhir, juga relatif stabil.