Kronologi Satu Keluarga Sekarat di Kamar seusai Dianiaya Anak Kandungnya, Warga Dengar Tangisan

Seorang warga, Kushariadi (49), menyebut peristiwa nahas itu terjadi di dalam rumah korban, sekira pukul 01.30 WIB.

Editor: Imam Saputro
Tribunnews.com
ILUSTRASI penganiayaan. 

Menurut warga bernama Hariadi, pelaku yang kini sudah diringkus polisi, selama ini dikenal berperilaku buruk.

Pasalnya, menurut dia, DM selalu memakai celana sobek, tubuh bertato, dan telinga ditindik.

"Kalau keluar rumah dia seperti anak punk gitu celana sobek-sobek, tindik kuping dan terkadang rambutnya model berdiri," kata Hariadi, Rabu (31/3/2021).

Selain itu, pelaku juga disebutnya jarang keluar rumah.

Ia mengatakan, belakangan ini, pelaku bahkan baru saja dipukuli orang.

"Anaknya ini pendiam tapi perilakunya mengerikan sampai memukul kedua orang tua dan adiknya pakai palu," kata dia.

Hariadi menduga, pelaku tega menganiaya keluarga karena tak diberi uang.

"Anaknya ini pendiam tapi perilakunya mengerikan sampai memukul kedua orang tua dan adiknya pakai palu."

"Setelah menganiaya dia (pelaku, Red) mengambil uang dari dompet orang tuanya dan kabur dari rumah ke arah utara." (TribunWow.com/Tami)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Tragedi Berdarah, Satu Keluarga Sekarat di Kamar seusai Dibantai Anak Kandung, Warga Dengar Tangisan

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved