Kapolda Sulteng Kumpulkan Mahasiswa hingga Tokoh Agama untuk Tangkal Paham Radikal

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alan Sahril

TRIBUNPALU.COM, PALU - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tengah Irjen Pol Abdul Rakhman Baso mengumpulkan sejumlah mahasiswa, ormas, tokoh pemuda dan tokoh agama, Senin (12/4/2021) pagi. 

Mereka dikumpulkan dalam giat Fokus Gruop Diskussion (FGD) di Parama Su Hotel Jl Domba, Kelurahan Talise, Kecamatan Mantikolure, Kota Palu. 

FGD itu digelar dalam rangka menangkal paham radikal dan menjaga Keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Wilayah Sulawesi Tengah.

Kapolda Sulteng Irjen Pol Abdul Rakhman Baso mengatakan, semua sektor masyarakat saling bahu membahu memberantas paham radikal di lingkungan masing-masing.

"Kegiatan ini dilaksanakan untuk mencegah paham-paham yang dapat menganggu Kamtibmas karena pemahaman radikal tersebut bisa tumbuh dan berkembang serta bisa berpengaruh terhadap masyarakat," ucapnya. 

Baca juga: Menkes Budi Jawab Pernyataan Skeptis Media Asing soal Program Vaksinasi: Bilang Butuh 7 Tahun

Baca juga: 14 Hari Operasi Keselamatan Tinombala, Ditlantas Polda Sulteng Bidik 9 Pelanggaran Ini

Baca juga: FGD Polda Sulteng Bahas Pencegahan Paham Radikal di Bumi Tadulako

Selain itu Irjen Pol Abdul Rakhman Baso mengajak agar bersama-sama menghilangkan stigma bahwa tanah Tadulako tidak aman.

"Bersama-sama kita menghilangkan stigma bahwa Sulawesi Tengah tidak amam sehingga banyak investor atau teman-teman yang ingin datang selalu bertanya apakah Sulawesi Aman? Bukan investor apa yang bisa di kelolah di sini," terang Irjen Pol Abdul Rakhman Baso. (*)