Musik Internasional
4 Fakta 'Renegades' ONE OK ROCK: Trailernya Trending Nomor 1 YouTube Jepang hingga Kisah Produksinya
Ini empat fakta unik single Renegades ONE OK ROCK yang dirilis Jumat (15/4/2021) malam. Video trailernya duduki nomor satu trending YouTube Jepang.
4. Karya setelah lepas dari Amuse Inc
ONE OK ROCK with Orchestra Japan Tour 2018 - (dari kiri) Tomoya Kanki, Toru Yamashita, Takahiro Moriuchi, dan Ryota Kohama
Sebelum merilis Renegades, penggemar dikejutkan dengan kabar ONE OK ROCK yang melepas diri dari agensi Amuse Inc.
Mereka memutuskan untuk membuat perusahaannya sendiri bernama 10969 Inc yang diucapkan sebagai One Owner Six Nine.
"ONE OK ROCK akan mendirikan kantornya sendiri dan menantang panggung yang lebih besar untuk fokus pada aktivitas luar negeri yang telah lama menantang dan mempercepat pergerakan mereka," tulis Amuse Inc.
Amuse Inc mengaku menghormati keputusan mereka dan akan terus mendukung para artisnya dengan berbagai cara.
Dikutip dari Oricon Music, manajer kepala ONE OK ROCK akan ditunjuk sebagai CEO 10969 Inc.
Pengenalan manajemen yang baru ini sebelumnya sudah ditayangkan di konser virtual Field of Wonder.
"Produced by 10969 Inc.," tertulis di Field of Wonder.
Baca juga: Makna Lirik Nobodys Home ONE OK ROCK, Lagu Emosional yang Bikin Takahiro Menangis di Atas Panggung
Membahas soal karyanya, Taka juga menyebut bahwa single Renegades ini bisa menjadi ungkapan perasaan bagi para pendengar yang merasa frustasi di tengah pandemi Covid-19.
Taka juga menyampaikan bahwa Renegades selaras dengan tujuan awal mereka dan titik balik dalam berkarier di industri musik setelah memutuskan untuk mendirikan 10969 Inc.
"Saya pikir kami perlu menelusuri kembali tujuan awal kami. Kami memulai perusahaan baru dan sekarang Covid-19 terjadi," ujar Taka.
"Di tengah kekacauan itu, rasa frustasi muncul di masyarakat. Ketika segala sesuatunya bergerak, rasa frustasi itu tidak ada, tetapi ketika orang mau tak mau tetap berdiam diri dan perasaan mereka disimpan dalam diri sendiri, hingga rasa frustrasi ini menumpuk," lanjutnya.
Dengan dasar ungkapan kekacauan itulah membuat ONE OK ROCK mewujudkan ekspresi kemarahan yang diluapkan dalam sebuah karya baru.
"Sesederhana itu. Kita perlu menjadi pemberontak, kita perlu memiliki semangat memberontak, karena kita membutuhkan kata 'anti' dalam musik rock," pungkas Taka.
Simak selengkapnya di sini:
(TribunPalu.com/Isti Prasetya)