Akui Tak Pernah Lupakan Keluarga Kandungnya, Betrand Peto: Selalu Kirim Uang Hasil Keringat Onyo

"Saya jawab ya ma, sebenarnya tidak ada yang membedakan," jawab Ruben Onsu.

Ia melanjutkan jika Onyo memiliki rasa trauma dengan permasalahan orangtua kandungnya yang sudah pisah.

"Tapi ada beberapa hal yang sebenarnya membuat anak kita ini (Betrand Peto) punya rasa trauma dengan kisah mama dan papanya.

Mungkin ini adalah emosi dari orangtua, tapi impact ke anak yang menerimanya itu berbeda-beda," sambungnya.

Sementara sang ibu kandung mengurai sindiran kepada Ruben Onsu, Betrand Peto nyatanya sempat melayangkan curhatan pilu.

Ya, jauh sebelum Vivi curhat ke Ruben Onsu, Betrand Peto terlebih dahulu sempat diwawancarai mengenai perasaannya terkait keluarga kandungnya.

Dalam tayangan MNC TV pada 28 Maret 2021, Betrand Peto menjawab pertanyaan nyinyir dari khalayak.

Termasuk dengan isu dirinya telah melupakan keluarga kandungnya di NTT.

"Hah ? lupa sama keluarga di NTT ? Enggak. Nih Onyo kasih tahu, Onyo itu tidak melupakan keluarga di NTT. Onyo masih teleponan kok. Onyo setiap bulan kirim uang ke sana, hasil keringat Onyo sendiri," ujar Betrand Peto dilansir TribunnewsBogor.com.

Lebih lanjut, Betrand Peto pun meminta maaf kepada keluarganya di NTT jika ada ucapannya yang menyinggung perasaan.

"Untuk keluarga di NTT, mohon maaf kalau Etan salah ngomong atau gimana," kata Betrand Peto.

Turut membahas perihal isu melupakan kedua orangtuanya, Betrand Peto tak kuasa menahan tangis.

Betrand Peto mempertanyakan tentang kasih sayang orangtua kandungnya yang tak pernah ia dapatkan.

"Onyo itu butuh kasih sayang loh. Mana kasih sayang itu ? Mana kasih sayang itu ? Mama di mana pada saat Etan butuhin Mama ? Buat Bapak, Etan sayang sama Bapak, sayangnya sama Mama. Maaf ya Bapak, Mama, keluarga sana yang tersinggung dengan ngomongnya Etan. Maaf," ujar Betrand Peto sambil menangis.

Baca juga: Psikolog Ungkap Curhatan Betrand Peto saat Dituding Cuma Dimanfaatkan Ruben: Onyo Anak Kuat

Ruben Onsu Tak Ingin Betrand Jadi Anak Durhaka