Sulteng Hari Ini
Cari Keadilan Kasus Alm Qidam Dugaan Salah Tembak di Poso, Ibu Kandung Kembali Datangi Komnas HAM
Ibu kandung Alm Qidam Alfarizki Mofance alias Qidam, kembali mendatangi Kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Perwakilan Sulteng.
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Moh Salam
TRIBUNPALU.COM, PALU - Ibu kandung Alm Qidam Alfarizki Mofance alias Qidam, kembali mendatangi Kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Perwakilan Sulawesi Tengah, Kamis (29/4/2021).
Alm Qidam Alfarizki Mofance alias Qidam merupakan korban dugaan salah tembak oleh Satuan Tugas (Satgas) Tinombala di Poso tahun 2020 silam.
Kantor Komnas HAM Perwakilan Sulteng berada di Jl Letjen Suprapto nomor 48 Kelurahan Besusu Tengah Kecamatan Palu Timur, Kota Palu.
Ibu kandung Alm Qidam, Fitria didampingi Tim Pengacara Muslim (TPM) Sulteng mendatangi Kantor Komnas HAM Sulteng.
Humas TPM Sulteng Iman Sudirman mengungkapkan, kedatangan keluarga untuk menanyakan hasil penyelidikan dari Komnas HAM terkait Kasus Qidam.
"Agendanya ke Komnas HAM untuk tanyakan bagaimana perkembangan hasil penyelidikan Komnas HAM dan apa rekomendasi dari Komnas HAM terkait kasus Qidam ini," ungkap Iman Sudirman saat dihubungi TribunPalu.com, Jumat (30/4/2021) pagi.
Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Sabtu 1 Mei 2021: Taurus Ada yang Rindu Perhatianmu, Libra Selesaikan Masalahmu
Baca juga: Kabar Buruk buat KKB, Pasukan Khusus Burung Hantu akan Dilibatkan di Operasi Papua!
Baca juga: Nathalie Holscher Tengah Ngidam saat Hamil Muda, Sule: Dia Ngidam di Tempat yang Gelap
Sebab menurutnya, saat pertemuan antara pihak keluarga korban dengan Polda Sulteng di Kantor Polsek Poso Pesisir Utara bahwa Polda belum bisa melanjutkan perkara Qidam disebabkan belum adanya rekomendasi dari Komnas HAM.
"Lalu waktu pertemuan antara Keluarga korban dan Polda Sulteng, mereka (Polda Sulteng, red) beralasan kasus Qidam masih menunggu rekomendasi dari Komnas HAM untuk kelanjutan kasus Qidam ini," katanya.
"karena ini menjadi alibi Polda atas tidak berkembangnya kasus Qidam makanya mereka menunggu rekomendasi dari komnas HAM," lanjut Iman.
Sayangnya, saat keluarga Qidam mendatangi Kantor Komnas HAM, Ketua Komnas HAM Perwakilan Sulteng tidak berada di tempat.
"Jadi pagi kami ke Kantor Komnas HAM, stafnya bilang Pak Ketua lagi keluar makanya kami bergeser ke Pengadilan Negeri ternyata sidang disana ditunda makanya lepas Zuhur kami balik lagi ke Komnas HAM tapi tetap tidak ada Ketua Komnas HAM," jelas Sekjen Forum Umat Islam Sulteng itu.
Iman menyatakan, secara resmi hari Selasa (27/4/2021) TPM Sulteng sudah menyurati Komnas HAM Sulteng untuk audiensi untuk bertemu Ketua Komnas HAM Sulteng.
"Selasa kami surati dan sudah janjian juga via WhatsApp hari ini (Kamis, red) ketemuannya pukul 09.00 atau 10.00 WITA," pungkas mantan Ketum HMI Cabang Palu itu.
Baca juga: Fakt-fakta Guru Lumpuh Usai Disuntik Vaksin Covid-19 Kedua, Kronologi hingga Penjelasan Puskemas
Baca juga: Sosok Nurhadi, Dulu Tokoh Capres Fiktif dalam Pemilu, Diciduk Usai Komentar Soal KRI Nanggala 402
Pantauan TribunPalu.com, keluarga Qidam berangkat dari Desa Tambarana Kecamatan Poso Pesisir Utara Kabupaten Poso menuju Kota Palu sejak Rabu (28/4/2021) malam.