Terjaring Penyekatan saat Akan Pergi ke Bandung, Begini Nasib Epy Kusnandar

Epy Kusnandar pemeran Kang Mus Preman Pensiun turut terjaring razia penyekatan, mobil yang dikendarainya dicegat polisi.

Tribunnews.com
Epy Kusnandar 

TRIBUNPALU.COM - Selama pemberlakuan kebijakan larangan mudik, polisi terus melakukan razia penyekatan di sejumlah titik.

Razia larangan mudik yang digencarkan polisi di berbagai daerah ternyata tak pandang bulu.

Razia itu bahkan sempat menyasar publik figur, salah satunya adalah Epy Kusnandar.

Epy Kusnandar pemeran Kang Mus Preman Pensiun turut terjaring razia penyekatan, mobil yang dikendarainya dicegat polisi.

Dalam video terlihat Epy Kusnandar keluar dari mobil.

Baca juga: Pengakuan Pengemis Diperlakukan Tak Menyenangkan Oleh Ayu Ting Ting Tuai Pro Kontra Netizen

Baca juga: Heboh Pilot Israel Tolak Serang Palestina, Nekat Abaikan Perintah dan Hasut Rekan di Militer

Usai mobil mini van yang ditumpanginya dihentikan polisi dan Satpol PP.

Adapun lokasi penyekatan ini adalah di Cimahi, Jawa Barat.

Alih-alih marah, Epy Kusnandar malah tersenyum kepada petugas gabungan.

Ia juga memperhatikan saat diberikan pengarahan tentang kebijakan penyekatan oleh petugas gabungan.

Sosok Epy Kusnandar lantas jadi perhatian petugas  di tempat.

Mereka beramai-rama memotret Epy Kusnandar, sementara pemeran Kang Mus melayani satu per satu ajakan foto polisi, Satpol PP, dan petugas Dishub.

"Senyuman khas kang mus Preman Pensiun @epy_kusnandar_official saat terkena penyekatan petugas. Nah, gini kan adem suasananya, ga marah-marah ," tulis akun @infojawabarat yang direpost oleh Epy Kusnandar.

Viralnya video itu kemudian ditanggapi oleh istri Kang Mus.

Ternyata meskipun Epy Kusnandar sosok artis kondang, tidak serta merta membuatnya lolos penyekatan.

Hal ini juga menjawab pertanyaan netizen, soal nasib Epy Kusnandar apakah selanjutnya boleh lanjut jalan atau tidak.

"Asalamualaikum,minal aidin walfaidzin mohon maaf lahir dan batin,buat saudara2 di TIK TOK,di Instagram dan di Sosial media lainnya,pagi pagi sudah rame liat vidio Epy kusnandar dalam suasana pemeriksaan protokol kesehatan,

banyak sekali hujatan ah artis mah lewat,

bahwa punya kekuatan,punya magnet,lolos,orang orang kecil merasa tidak adil,

kalo artis aman aman aja,lolos,pemikiran itu salah,jangan menggiring opini yang negatif,

Epy kusnandar juga manusia biasa,punya hak hidup,punya privasi,punya kepentingan,punya kesibukan,punya kepatuhan,sama seperti yang lain nya,

jika ada kesan foto atau senyuman atau suasana tertwa,keramahan,yah itu sudah sewajarnya berusaha untuk low profile kepada siapapun,

sebagai warga negara yang baik dan menghormati aturan,tetap prosedur itu di utamakan,

di foto ini kejadian perjalan menuju bandung,sudah ada surat dinas,tapi memang ada yang kurang,yah pihak yang berwajib gak pandang bulu siapapun itu,

yah harus di lengkapi dahulu dan ahirnya di minta putar balik ke jakarta sampai surat surat di nyatakan lengkap,

jadi stop memojokkan,stop mengeluh merasa orang orang kecil gak berdaya,mari kita berpikir positif biar hati adem

Kajadian ini tgl 7 mei 2021," tulis Karina sembari membeberkan chat dari sang suami yang terpaksa putar balik.

Baca juga: Beredar Kabar Nissa Sabyan Daftarkan Pernikahannya dengan Ayus ke KUA, Begini Kesaksian Kepala KUA

TEGAS! Polisi Bakal Datangi Rumah Pemudik yang Lolos Penyekatan : Nanti Akan Kita Swab

Berhasil lolos penyekatan mudik dan sampai kampung halaman? Jangan tenang dulu.

Polisi berencana akan mendatangi rumah warga yang lolos pulang ke kampung halaman saat operasi pelarangan mudik lebaran 2021. 

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus menyampaikan kedatangan pihak kepolisian dimaksudkan untuk meminta surat bebas Covid-19 pasca mudik lebaran 2021.

"Kalau sudah pulang mereka, kita datangi rumah mereka untuk swab yang belum. Ini upaya. Kalau positif? Kita isolasi mereka sesuai mekanisme aturan. Kemungkinan kita bawa ke rumah sakit," kata Yusri saat dikonfirmasi, Sabtu (15/5/2021).

Menurut Yusri, pihaknya sudah mendata para warga DKI Jakarta dan sekitarnya yang ketahuan lolos mudik lebaran 2021.

Dia meminta masyarakat untuk segera melengkapi surat bebas Covid-19 sebelum masuk kembali ke Jakarta.

"Ini merupakan cara bagaimana menekan penyebaran Covid-19 pasca mudik ini. Di masing-masing RT/RW dengan Babinsa dan Bhabinkamtibmas dan Kapolsek sudah mendata mana warganya yang mudik. Ini sudah masuk pelan pelan," jelasnya, dikutip TribunSolo.com dari Tribun Jateng.

Kendati demikian, Yusri menyampaikan kebijakan ini merupakan opsi alternatif yang bakal dilakukan pihak kepolisian. 

Ia menuturkan jika pemudik kooperatif untuk menunjukkan surat bebas Covid-19 di posko penyekatan, maka kebijakan tersebut tidak lagi perlu dilakukan oleh pihak kepolisian.

"Ini opsi kedua bagaimana menekan penyebaran Covid-19 pasca mudik ini," pungkasnya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya kembali membentuk posko penyekatan untuk antisipasi arus balik mudik lebaran 2021. Total, setidaknya 4 titik yang menjadi fokus pengamanan arus balik mudik lebaran.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus menyampaikan empat titik posko penyekatan itu akan dibentuk di jalan arteri maupun jalan tol yang biasa dilewati pengendara dari arah Jawa Barat maupun Merak.

Keempat titik itu nantinya akan dibentuk pos pemeriksaan gabungan TNI-Polri. Rinciannya untuk jalan tol, pos pemeriksaan akan dibentuk di jalan tol Jakarta-Cikampek KM 34 dan jalan tol Cikupa arah Merak.

"Ada 4 titik yang paling krusial. Yang pertama di tol ada 2 titik. Dari arah Jawa Barat dari Cikampek ke Jakarta itu sudah disediakan pos pemeriksaan di KM 34. Kemudian yang arah dari Tangerang sana, dari Merak itu kita siapkan di tol Cikupa," kata Yusri saat dikonfirmasi, Sabtu (15/5/2021).

Selanjutnya, kata Yusri, pos pemeriksaan yang akan disekat di jalan arteri akan dibentuk di Jati Uwung, Tangerang, Banten dan Keduwaringin, Bekasi, Jawa Barat.

"Di arteri di Jati Uwung untuk kendaraan sepeda motor. Kalau dari Jawa Barat itu diarah Kedungwaringin. Itu empat titik yang krusial," ungkap dia.

Yusri menyampaikan pos penyekatan tersebut bertujuan untuk memeriksa kelengkapan surat bebas Covid-19 yang diwajibkan bagi warga yang terlanjur mudik lebaran.

"Kita sudah sampaikan dan sosialisasikan bahwa semua masyarakat Jakarta yang terlanjur mudik wajib membawa surat bebas Covid-19. Wajib itu mereka masuk ke Jakarta wajib membawa itu bebas Covid-19 negatif," jelasnya.

Nantinya, lanjut Yusri, seluruh kendaraan yang melintas diminta berhenti untuk menunjukkan kelengkapan surat bebas Covid-19 tersebut.

Polri meminta pemudik untuk menyiapkan kelengkapan surat bebas Covid-19 sebelum masuk ke Jakarta.

"Pokoknya semuanya diberhentikan, semua dicek. Bawa surat atau tidak. Kalau bawa surat masuk. Makanya jangan memperlambat semuanya. Jangan sampai terjadi penyebaran Covid-19. Udah pengalaman kita tahun lalu," pungkasnya. 

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Viral Polisi Cegat Mobil saat Penyekatan, Ternyata Ditumpangi Kang Mus Preman Pensiun, Ini Endingnya,

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved