PPDB SMPN 15 Palu Dibuka Online Awal Juli

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Moh Salam

TRIBUNPALU.COM, PALU - Sejumlah sekolah tengah mempersiapkan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Palu awal juli mendatang

Pasalnya, dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Palu telah mengeluarkan instruksi bahwa PPDB tingkat SD dan SMP akan dilakukan serentak mulai 1 hingga 6 Juli mendatang.

Baca juga: Pemkot Palu Pilih Duta Baca untuk Tingkatkan Minat Baca Generasi Muda

Baca juga: Pesan Gubernur Rusdi Mastura saat Pimpin Rapat: Jangan Menari-nari di Atas Penderitaan Rakyat

Masing-masing sekolah ada melakukan PPDB secara online dan ada pula luring.

Kepala SMPN 15 Palu, Abdul Rasyid mengungkapkan, PPDB di sekolahnya akan dilakukan secara luring atau offline.

Artinya calon peserta didik melakukan pendaftaran harus mendatangi sekolah tersebut.

SMPN 15 Palu sendiri terletak di Jl Hi Hayyun nomor 11 Kelurahan Kamonji, Kelurahan Besusu Barat, Kecamatan Palu timur, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Rasyid mengatakan, kepada calon peserta didik sebelum melakukan pendaftaran dan memasuki lingkungan SMPN 15 Palu harus menggunakan masker dan mentaati protokol kesehatan dengan ketat.

Rencananya pendaftaran PPDB di sekolah tersebut mulai 1 sampai 6 Juli 2021.

Ia menyebutkan, untuk Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) atau biasa disebut Masa Orientasi Siswa (MOS) akan dilaksanakan 16 Juli mendatang.

"Untuk pengumuman itu 12 Juli 2021, kalau dinyatakan lolos calon peserta didik harus segera mendaftar kembali dari 13 hingga 15 Juli," ungkap Kepala SMPN 15 Palu Abdul Rasyid, Rabu (23/6/2021).

Sementara itu, pelaksanaan PPDB tahun 2021 ini tak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

PPDB masih mengacu dengan peraturan Wali Kota Palu seperti penerimaannya berbasis zonasi.

Wilayah zonasi dari SMPN 15 Palu sendiri antara lain Besusu Barat, Ujuna, Kampung Baru, dan Talise.

Dari 4 wilayah itu, SMPN 15 Palu hanya akan menerima dengan kuota 11 Rombongan Belajar (Rombel).

"Jadi dalam 1 rombel akan diisi 32 peserta didik, sehingga total kuota akan kami terima sebanyak 352 calon peserta didik baru," pungkasnya. (*)