Kapolda Sulteng Kumandangkan Azan di Awal Pembangunan Masjid Al Hidayah Tokorondo

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Ketut Suta

TRIBUNPALU.COM, PALU - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tengah Irjen Pol Abdul Rakhman Baso melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Hidayah kompleks Pos Komando Satgas Operasi Madago Raya di Tokorondo, Kabupaten Poso, Kamis (8/7/2021) siang.

Selain masjid, Klinik Kesehatan Batalyon B Brimob Polda Sulteng juga dibangun di area tersebut.

Komandan Korem 132/Tadulako Brigjen TNI Farid Makruf dan Kepala Operasi Madago Raya Brigjen Polisi Reza Arief Dewanto juga hadir dalam kesempatan itu.

Pembangunan Klinik Kesehatan Batalyon B Brimob Polda Sulteng merupakan tanah hibah dari pemerintah desa Tokorondo, di depan pintu gerbang Pos Komando Taktis (Poskotis) Operasi Madago Raya.

Sedang lokasi masjid Al-Hidayah berada dalam lokasi Poskotis Tokorondo Poso.

Baca juga: Pemkab Poso Resmi Perketat PPKM Mikro, Berikut Aturan Lengkapnya

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG 33 Kota Besok Jumat 9 Juli 2021: Yogya dan Bengkulu Dilanda Hujan Ringan

Mengawali prosesi pembangunan masjid Al-Hidayah, empat orang muazin mengumandangkan Adzan pada setiap pojok lokasi pembangunan.

Kapolda Sulteng Irjen Polisi Abdul Rakhman Baso mengatakan, dalam pelaksanaan tugas profesional, harus dibarengi dengan sumber daya manusia yang memadai.

"Untuk itu dibutuhkan mental dan rohani yang baik sesuai dengan aqidah atau agama kita masing – masing," kata Irjen Pol Abdul Rakhman Baso.

"Sehingga untuk mendukung hal tersebut tentunya dibutuhkan sarana dan prasarana salah satunya tempat ibadah dan klinik kesehatan" tambanya.

Irjen Polisi Abdul Rakhman Baso juga mengatakan, pembangunan masjid dan klinik kesehatan ini menggunakan dana hibah Pemerintah Sulteng tahun 2020.

Baca juga: Harga Rp 2 Jutaan, Ini Spesifikasi Samsung Galaxy F22 yang Baru Rilis, Miliki Daya Baterai Besar

Baca juga: Surat Yasin Bahasa Arab, Latin, dan Terjemahannya Lengkap Ayat 1-83

Diambil dari sisa dana hibah pelaksanaan pengamanan Pilkada Sulteng tahun 2020 sebesar Rp 1,2 Milyar.

“Setelah sisa dana hibah Pilkada 2020 dikembalikan, Polda Sulteng mengajukan revisi penggunaan, dan Alhamdullilah disetujui oleh pemerintah Provinsi untuk pembangunan masjid dan klinik kesehatan," ujarnya.

"Karena klinik kesehatan ini selain untuk personel yang terlibat Ops Madago Raya juga di peruntukan masyarakat sekitar desa Tokorondo," ktambahnya.

Pembangunan masjid Al-Hidayah bermula dari keprihatinan Kapolda Sulteng, yang sebelumnya kurang layak.

Selain itu juga, sampai dengan saat ini bidang kesehatan dan kedokteran Polda Sulteng masih mengontrak rumah masyarakat di Tokorondo untuk digunakan sebagai klinik kesehatan. (*)