Teroris Poso Tewas
3 Teroris Poso Tewas dan Tersisa 6, Berikut Deretan Aksi Mereka Selama Pandemi Covid-19
Di tengah menghadapi Pandemi Covid-19, pemerintah juga masih dihadapkan pada persoalan aksi teror Ali Kalora Cs.
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Fandy Ahmat
TRIBUNPALU.COM, PALU - Kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) saat ini diketahui tersisa 6 orang.
Hal ini menyusul tewasnya 3 anggota MIT pimpinan Ali Kalora saat kontak tembak dengan Satgas Madago Raya di wilayah Parigi Moutong, Sulawesi Tengah dalam sepekan terakhir.
Di tengah menghadapi Pandemi Covid-19, pemerintah juga masih dihadapkan pada persoalan aksi teror Ali Kalora Cs.
Kelompok MIT kerap beraksi di tiga wilayah, yakni Kabupaten Poso, Sigi dan Parigi Moutong.
Aksi teror MIT di awal-awal pandemi dimulai saat Ali Kalora Cs diduga sebagai pelaku pembunuhan seorang petani bernama Daeng Tapo, Rabu (8/4/2020).
Korban tewas dibunuh saat berada di perkebunan Maitangi, Dusun Sipatuo, Desa Kilo, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso.
Baca juga: Tolitoli Nol Kasus Positif Covid-19 pada 18 Juli 2021, Banggai Paling Banyak
Baca juga: Gempa 5,2 Magnitudo Guncang Luwuk Banggai, Warga Panik dan Berhamburan ke Luar Rumah
Sebelum ditemukan tewas, Daeng Tapo dilaporkan hilang sejak Sabtu (4/4/2020).
Dua pekan kemudian, kelompok MIT kembali diduga menjadi otak kasus penembakan terhadap dua anggota polisi di Kabupaten Poso.
Dua personel polisi diserang saat sedang berjaga di Bank Syariah Mandiri Jl Pulau Irian Jaya, Poso Kota, Rabu (15/4/2020) pagi.
Akibat insiden itu, seorang polisi mengalami luka tembak dan harus dilarikan ke RSUD Poso.
Selang empat hari dari aksi penyerangan tersebut, warga Poso kembali dibuat geger.
Ali Kalora Cs diduga membunuh seorang petani warga Desa Kilo, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso, Minggu (19/4/2020).
Korban bernama Ambo Ajeng alias Papa Angga tewas dengan luka benda tajam di bagian leher dan tubuh lainnya.
Baca juga: 1.600 Warga Divaksinasi Covid-19 di Kodim Donggala
Sebelum dibunuh, Papa Ajeng diculik saat sedang beristirahat di pondok kebunnya di wilayah KM 09 Gunung Desa Kawende, Kecamatan Poso Pesisir Utara.