Tips Lolos Kartu Prakerja Gelombang 20 Disertai Langkah-langkah Pendaftaran Kartu Prakerja 20
Tips Lolos Kartu Prakerja Gelombang 20 Disertai Langkah-langkah Pendaftaran Kartu Prakerja 20, mulai bikin akun sampai kerjakan tes
Penulis: Imam Saputro | Editor: Imam Saputro
2. Gunakan nomor ponsel dan email yang aktif
Ketika membuat akun Prakerja, pendaftar akan diminta memasukkan nomor ponsel dan email. Keduanya diperlukan untuk melakukan verifikasi kode OTP.
Untuk menghindari kemungkinan kegagalan atau kendala saat pendaftaran, gunakanlah nomor ponsel dan akun email yang masih aktif digunakan.
3. Pastikan data KK dan NIK benar
Salah satu penyebab yang sering membuat peserta gagal lolos sebagai penerima Prakerja adalah ketidakcocokkan antara data di nomor induk kependudukan (NIK) dan data di kartu keluarga (KK).
Karena itu, sebelum melakukan pendaftaran, pastikan data diri Anda sudah sesuai di KK dan NIK.
Jika masih ditemukan ketidaksesuaian, pendaftar bisa menghubungi Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil (Ditjen Dukcapil) di Call Center Dukcapil 1500-538 atau datang ke kantor Dukcapil terdekat.
4. Perbarui status pekerjaan
Penyebab lain gagal lolos Prakerja yang juga kerap terjadi adalah status pekerjaan pada data NIK di Ditjen Dukcapil.
Contohnya, jika pendaftar tercatat sebagai pelajar atau mahasiswa di Dukcapil, maka secara otomatis tidak akan lolos penyaringan.
Bisa saja data diri pendaftar masih tercatat di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Jika sudah bukan mahasiswa atau pelajar dan ingin mendaftar Prakerja, maka penting untuk memperbarui statusnya di Dukcapil.
5. Kerjakan tes dengan baik
Ketika pertama kali mendaftar PraKerja, peserta akan menjalani tes untuk menilai seberapa layak seseorang menerima bantuan Prakerja.
Maka dari itu, saat mengerjakan tes pastikan Anda mengerjakan tes dengan sebaik-baiknya. Jawaban secara asal bisa memperbesar peluang untuk tidak lolos.
6. Pantau berkala media sosial Prakerja