Aturan Baru Vaksinasi Penyintas Covid-19, Kini Tak Perlu Tunggu 3 Bulan untuk Dapat Vaksin

Sebelumnya, dalam keputusan Menkes itu disebutkan bahwa penyintas boleh divaksinasi setelah 3 bulan dinyatakan sembuh.

Editor: Imam Saputro
TRIBUNPALU.COM/FANDY
Mahasiswa menerima suntikan vaksin Covid-19 tahap pertama di Aula Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako, beberapa waktu lalu. 

Begitu ia dinyatakan sembuh dari Covid-19, penyintas bisa langsung mendapatkan vaksin.

Namun, ada satu catatan penting Apabila penyintas tersebut mendapatkan antibodi monoklonal atau menerima donasi konvalesen, ia harus menunggu 3 bulan atau 90 hari setelah pulih dari Covid-19 untuk menerima vaksin.

Menurut Food and Drug Administration AS (FDA), antibodi monoklonal adalah protein yang dibuat di laboratorium yang meniru respons imun tubuh.

Jika telah mendapatkan donasi konvalesen atau antibodi monoklonal dalam kurun waktu 3 bulan terakhir, tubuh tidak akan memberikan respons yang baik terhadap vaksin.

“Studi yang berfokus pada berapa lama kekebalan bertahan setelah positif Covid-19, hanya mencakup 200 pasien. Belum ada banyak data. Cara terbaik untuk memastikan Anda terlindungi dalah dengan divaksinasi,” Kristen Englund, MD dari Cleveland Clinic.

Ia juka menekankan, bahwa bagi mereka yang pernah menderita Covid-19 dan memiliki gejala jangka panjang atau long Covid, mendapatkan vaksin Covid-19 tampaknya bisa membantu pasien akhirnya pulih dari gejala long Covid.

“Jika Anda mengalami long Covid pada saat ini, harap pertimbangkan untuk mendapatkan vaksin. Itu tidak akan membuat kondisi Anda lebih buruk – bahkan ada kemungkinan vaksin membuat Anda merasa lebih baik," desaknya.

Dr Englund menyarankan untuk segera divaksinasi setelah selesai menjalani isolasi mandiri atau mendapatkan perawatan di rumah sakit dan dinyatakan sembuh oleh dokter yang merawat.

Namun, jika Anda menerima antibodi monoklonal selama perawatan Covid-19, maka Anda harus menunggu hingga 90 hari setelah sembuh dari Covid-19 untuk menerima vaksin.

“Jika Anda mendapatkan antibodi monoklonal, itu akan membuat Anda tidak dapat mengembangkan respons yang bagus terhadap vaksin. Jadi itu sebabnya, harus menunggu selama 90 hari sampai antibodi monoklonal itu keluar dari sistem kekebalan Anda,” ungkapnya.

Menurut dr Englund, vaksin Covid-19 tampaknya benar-benar mampu mengurangi penularan virus corona.

“Sehingga, jika Anda telah divaksinasi, kemungkinan Anda terkenal virus corona dan menularkannya kepada orang lain jauh lebih kecil,” jelasnya.

Dia mengklarifikasi, bahwa beberapa data awal terkait hal ini belum ditinjau oleh rekan sejawat, meskipun telah dipublikasikan.

Sampai saat ini peneliti masih merampungkan informasi ini.

Tetapi dia mengatakan, penelitian awal menunjukkan bahwa divaksinasi Covid-19 dapat membuat Anda 90% lebih kecil kemungkinannya untuk memiliki infeksi tanpa gejala dan menularkan virus ke orang-orang di sekitar Anda.

“Vaksin Covid-19 tampaknya benar-benar tidak hanya melindungi Anda, tetapi juga melindungi orang-orang di sekitar Anda.” (Tribunwow.com/Afzal Nur Iman)

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Tak Lagi 3 Bulan, Kini Penyintas Covid-19 Bisa Mendapat Vaksin Sebulan setelah Masa Isolasi Mandiri

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved