Dianggap Masalah Serius, TNI Minta Gatot Nurmantyo Tanggungjawab Usai Tuding TNI Disusupi PKI
Mabes TNI minta mantan panglima TNI ini harus pertanggungjawabkan pernyataannya menuding TNI diduga telah disusupi PKI
TRIBUNPALU.COM - Sebelumnya diketahui mantan panglima TNI menuding TNI diduga telah disusupi PKI.
Pernyataan Gatot Nurmantyo ini jadi sorotan publik.
Hingga kini akibat tudingannya Mabes TNI minta mantan panglima TNI ini harus pertanggungjawabkan pernyataannya.
Isu PKI masih kerap terjadi di Indonesia.
Kini yang terbaru isu tersebut menyebut jika TNI disusupi PKI.
Sejumlah tokoh dan organisasipun berkomentar terkait hal tersebut.

Yang terbaru, Organisasi Barikade 98 sepakat dengan pernyataan Panglima Komando Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad)
Letjen TNI Dudung Abdurahman, bahwa tudingan tentang TNI telah disusupi paham PKI harus dipertanggungjawabkan.
Tudingan itu sempat diutarakan oleh mantan Panglima TNI (Purn) Gatot Nurmantyo beberapa waktu lalu.
“Sekalipun Gatot adalah mantan Panglima TNI, tapi bukan berarti Gatot menjadi manusia yang kebal hukum. Semestinya GN (Gatot Nurmantyo) saat menjadi Panglima TNI menunjuk hidung siapa-siapa tokoh tokoh PKI dan tangkap untuk proses hukum,” kata Ketua Barikade 98 Benny Rhamdani berdasarkan keterangannya pada Sabtu (2/10/202).
Benny mengatakan, tudingan Gatot soal PKI di tubuh TNI adalah masalah serius.
Selain bisa memunculkan ketidakpercayaan, persoalan ini bisa memicu kemarahan rakyat kepada TNI.
Menurutnya, walaupun tuduhan Gatot diyakini tidak benar, tapi motif gatot melemparkan tuduhan serius ini harusnya mendorong mabes TNI untuk menyeret Gatot secara hukum.
Pernyataan tanpa disertai bukti, ujar Benny, dinilai fitnah dan dapat memecah belah TNI demi tujuan politiknya sendiri.
“Rakyat patut curiga dengan pernyataan Gatot yang selalu bicara kebangkitan dan penyusupan PKI secara musiman. Menjelang Pilpres 2019 isu ini ditiupkan Gatot, dan sekarang ketika pemerintah dan rakyat sedang berjuang melawan Covid,” ucapnya.