Kabar Seleb
Tak Hanya CPNS, Olivia Nathania Diduga Juga Janjikan Orang Masuk TNI dan Polri
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menjawab soal perkembangan kasus dugaan penipuan CPNS oleh Olivia Nathania, anak Nia Daniaty.
TRIBUNPALU.COM - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menjawab soal perkembangan kasus dugaan penipuan CPNS oleh Olivia Nathania, anak penyanyi Nia Daniaty.
Menurutnya, kasus itu sedang dikembangkan berkait ada atau tidaknya unsur penyuapan dalam perkara.
"Penyidik Polda Metro Jaya masih menyelidiki lebih dalam kasus itu," ujarnya, Selasa (5/10/2021).
Sejauh ini, kata Yusri, masih (proses) penyelidikan.
Penyelidikan adalah serangkaian tindakan penyelidik untuk mencari tahu terlebih dahulu bukti tindak pidaanya.
"Nanti kalau semua sudah lengkap, kita gelar perkara, itu yang saya katakan, dari penyelidikan (kalau) ditemukan unsur-unsur persangkaan, naiklah ke tingkat penyidikan," jelas Yusri.
Baca juga: Gading Marten Dikabarkan Lamar Enzy Storia di New York, Ivan Gunawan: Siap Buatin Baju Nikah
Baca juga: Denise Chariesta Sentil Warga Papua, Olvah Alhamid: Tidak Perlu Pakai Bulu Mata Palsu
Baca juga: Shandy Aulia Buka Suara Soal Isu Perceraiannya dengan David Herbowo, Beri Peringatan Tegas Media
Di sisi lain, polisi juga telah melakukan pengecekan ke Gedung Bidakara, Jakarta Selatan.
Tidak hanya itu, polisi juga meminta keterangan dari pengurus Gedung Bidakara terkait kasus tersebut.
Seperti diketahui, para korban diduga melaksanakan seleksi CPNS fiktif di Gedung Bidakara.
Bahkan, beberapa di antaranya juga mengikuti pelantikan CPNS bodong di gedung tersebut.
"Kita sudah cek langsung ke Gedung Bidakara dan diambil keterangan dari pengurus Gedung Bidakara," ujar Yusri.

Selain CPNS, Olivia Nathania dan Suami Diduga Janjikan Orang Bisa Masuk TNI hingga Polri
Selain CPNS, Kombes Yusri juga mengungkapkan, terlapor Olivia Nathania dan suaminya, Rafly Noviyanto Tilaar, diduga juga menjanjikan korban masuk ke TNI dan Polri.
"Ini laporan dari pengacara korban, bahwa orang ini (Olivia dan Rafly) bisa menjadikan mereka-mereka semua menjadi CPNS, anggota TNI, dan Polri," tutur Yusri.
Yusri berujar, menurut keterangan dari terduga korban, Olivia Nathania dan Rafly Noviyanto Tilaar diduga mengaku dekat dengan pejabat publik.