Wasiat Bahar Bin Smith: Jika Saya Dipenjara, Diculik atau Dibunuh Jangan Padamkan Api Perjuangan

Habib Bahar bin Smith memberikan wasiat kepada para pengikutnya terutama pemuda-pemuda.

Tribun Jabar/ Gani Kurniawan
Habib Bahar bin Smith 

TRIBUNPALU.COM - Habib Bahar bin Smith kembali tersandung kasus hukum.

Kali ini Habib Bahar bin Smith dilaporkan polisi oleh Ketua Cyber Indonesia Husin Shihab.

Di tengah ramai pembicaraan tentang Habib Bahar, muncul rekaman video ceramah murid dari Habib Rizieq Shihab itu.

Dalam video yang diunggah Channel Ronald Sugeng yang diunggah pada 19 Desember 2021 itu, saat itu Habib Bahar tampak sedang berceramah di acara Maulid Nabi SAW dan penggalangan dana bagi korban bencana erupsi Gunung Semeru.

Acara tersebut digelar di Buni Bakti Babelan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat

Di awal ceramahnya, Habib Bahar bercerita mengenai kiprah Rasulullah SAW yang patut untuk diteladani serta menjelaskan makna maulid Nabi SAW.

Baca juga: Habib Bahar Buka Suara Usai Dilapor ke Polisi, Ngaku Tak Takut: 1.000 Laporan pun Saya Hadapi

Baca juga: Penyebab Sebenarnya Habib Bahar bin Smith Dilapor ke Polisi, Nama Habib Rizeq Ikut Terseret

Ia juga mengajak jamaah untuk selalu menjaga komitmen keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Kemudian, Habib Bahar mengajak jamaah berdoa untuk para korban bencana alam, termasuk para korban erupsi Gunung Semeru.

"Penderitaan yang mereka alami, adalah penderitaan kita. Musibah yang mereka alami, adalah musibah kita. Mereka yang kehilangan keluarga, sama seperti kita yang kehilangan keluarga kita. Mereka yang kehilangan harta bendaranya, sama seperti kita yang kehilangan harta benda. Mereka yang kelaparan sama seperti kita kelaparan."

"Karena kita sesama mukmin, bagaikan satu jasad, bagaikan satu badan. Apabila ada sebagian anggota tubuh merasakan sakit, maka semua tubuh akan merasakan sakit."

"Maka sudah sewajibnya  bagi kita mendoakan saudara kita di sana, agar Allah mengangkat segala macam bala, segala macam musibah,s egala macam bencana dan Allah gantikan dengan rahmat dan kasih sayangnya," ungkapnya dikutip dari tayangan video.

Sebelum menutup ceramah, habib Bahar menyampaikan penting kepada masyarakat, terutama para muda-mudi.

Ia pun menegaskan, pesan yang dia sampaikan adalah sebuat wasiat apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan kepada dirinya.

Ia meminta, apabila terjadi hal-hal buruk kepada dirinya, ia ingin para pemuda-pemudi Islam meneruskan perjuangan seperti yang dia lakukan, yakni menegakkan amar makruf nahi mungkar.

"Saudara-sudara, kalian dengarkan, kalian tanamkan di dalam hati kalian. Ini adalah wasiat saya. Dan saya tidak tahu, sampai kapan saya akan hidup. Saudara-saudara, saya wasiatkan kepada engkau semua, khususnya kepada muda dan mudi. Denger baik-baik wasiat saya ini, berjanjilah kalian, bersumpahlah kalian wahai pemuda-pemudi Islam, bersumpahlah, berjanjilah,” tegas Habib Bahar dengan suara lantang.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved