Virus Corona di Sulteng
Menko Luhut Imbau Warga 60 Tahun ke Atas Tak Keluar Rumah Sebulan
Situasi pandemi Covid-19 yang kembali menanjak harus dihadapi bersama-sama.
Penulis: Haqir Muhakir | Editor: mahyuddin
"Jadi untuk 12 kasus kemarin ini merupakan hasil tracing sebelumnya yang juga terkonfirmasi COVID-19. Dua staf DPRD ini terkonfirmasi setelah pulang dari Jakarta," kata dr Rochmat.
dr Rochmat menuturkan, semua pasien terkonfirmasi COVID-19 sudah mengikuti vaksinasi.
Bahkan ada yang sudah menerima vaksinasi dosis ketiga yaitu booster.
"Jadi, yang kondisi pasien yang sudah vaksin dosis ketiga ini hanya mengalami gejala ringan seperti flu dan sedikit demam," ujarnya.
Olehnya Wali Kota Palu Hadianto Rasyid memanggil semua kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan para camat guna membahas penanganan kasus COVID-19 tersebut.
Pertemuan berlangsung di ruang kerja Hadianto Rasyid Jl Balai Kota Palu, Kelurahan Tanamonindi, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Jumat (4/2/2022) pagi.
"Hari ini saya mengumpulkan kita semua disini. Karena seperti yang kita tahu bahwa kenaikan kasus Covid-19 cukup menjadi perhatian di minggu ini," kata Hadianto Rasyid.
Pria kelahiran 1975 itu menilai, pola pergerakan kenaikan kasus COVID-19 hampir sama seperti yang terjadi di tahun 2021 kemarin.
Olehnya, Hadianto Rasyid berharap kenaikan kasus ini harus di sikapi dengan cepat.
Agar kejadian tahun kemarin tidak terulang kembali.
"Tentunya, kita harus bergerak cepat dalam menangani kejadian kasus COVID-19, karena menurut grafiknya cukup tinggi dari satu kasus melonjak ke 12 kasus," imbuh Hadianto Rasyid.
Hadianto Rasyid menyebut, grafik kasus COVID-19 di Kota Palu naik turun.(*)