6 Pesawat Tempur Hancur dalam Konflik Rusia vs Ukraina: 50 Pasukan Militer Rusia Tewas

Militer Ukraina sebagaimana dikutip dari live update Al Jazeera, mengatakan sekitar 50 pasukan Rusia tewas.

Sergei Supinsky / AFP
Polisi dan personel keamanan memeriksa sisa-sisa selongsong peluru di sebuah jalan di Kiev pada 24 Februari 2022. Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan operasi militer di Ukraina pada Kamis dengan ledakan terdengar segera setelah di seluruh negeri dan menteri luar negerinya memperingatkan invasi skala "penghancuran penuh" sedang berlangsung. 

TRIBUNPALU.COM - Perang antara Ukraina dan Rusia pecah, Kamis (24/2/2022).

Hal ini usai Presiden Rusia Vladimir Putin deklarasikan perang dengan Ukraina.

Putin mengklaim Rusia sedang melakukan operasi militer khusus untuk mendemiliterisasi Ukraina.

Tak lama setelah pidato Putin di televisi yang ditayangkan sebelum pukul 6 pagi waktu setempat, suara ledakan terdengar di Kramatorsk, Ukraina.

Diikuti laporan suara ledakan atau tembakan artileri di Kharkiv, Odessa, Mariupol, dan ibu kota Kiev, semuanya kota besar di Ukraina.

Baca juga: Rusia Serang Ukraina, Lalu Apa Dampaknya untuk Indonesia? Ini Penjelasan dari Kemenlu

Baca juga: Rusia Umumkan Perang, Ledakan Terdengar di Kota-kota Besar Ukraina

Asap hitam mengepul dari bandara militer di Chuguyev dekat Kharkiv pada 24 Februari 2022.

Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan operasi militer di Ukraina hari ini dengan ledakan terdengar segera setelah di seluruh negeri dan menteri luar negerinya memperingatkan "invasi skala penuh" sedang berlangsung . (Aris Messinis / AFP)

Sirine terus mengaung tak henti-henti di jantung kota Kiev, ibu kota Ukraina. Hal tersebut jadi penanda perang Rusia dan Ukraina pecah.

Sejumlah warga yang ketakutan sempat merekam ledakan yang nampak di langit Ukraina.

Baca juga: Takut Perang Pecah, NATO Sebut Rusia Sudah Bangun Jembatan ke Ukraina: Ini Bukan Lelucon!

Baca juga: Punya Senjata Andalan Mengerikan, Jenderal Ukraina pada Rusia: Selamat Datang di Neraka

Kini Ukraina telah melakukan aksi-aksi membela diri dan meluncurkan serangan ke pasukan Rusia yang telah masuk ke wilayah Ukraina.

Militer Ukraina sebagaimana dikutip dari live update Al Jazeera, mengatakan sekitar 50 pasukan Rusia tewas.

Sementara itu enam pesawat tempur hancur di tengah pertempuran wilayah timur Ukraina.

Kepulan asap membumbung di wilayah Ukraina menyusul perintah Presiden Rusia Vladimir Putin kepada militernya agar melakukan operasi militer penuh ke Ukraina, Kamis (24/2/2022). (SS YouTube Al Jazeera)

Sementara itu, otoritas Ukraina melaporkan bahwa dalam serangan tersebut tujuh orang dipihaknya dilaporkan tewas.

“Tujuh orang diketahui tewas dalam pemboman oleh pasukan Rusia,” kata polisi Ukraina, dikutip dari live update BBC News.

Para pejabat mengatakan serangan itu menargetkan unit militer di Podilsk, di luar Odessa yang menewaskan enam orang dan melukai tujuh orang.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved