KKB Papua

Tak Puas Tuduh TNI-Polri Pakai Bom Mortir, Kini KKB Papua Sebut Indonesia Gunakan Senjata Kimia!

Beberapa waktu lalu, Kelompok separatis di Papua menuduh TNI-Polri telah menggunakan bom mortir.

Youtube Tribun Timur
Foto Ilustrasi - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua. 

Adapun Egianus Kogoya menyebut markasnya dihancurkan dengan bom mortir oleh pasukan TNI/Polri.

Egianus Kogoya menuduh TNI/Polri melepaskan 20 bom mortir di wilayah Kabupaten Nduga sejak tanggal 29 Maret 2022.

“Militer dan Polisi Indonesia telah melakukan tembakan bom mortir ke arah markas,” tulis Egianus Kogoya.

Dalam pesannya, Egianus Kogoya mengadu ke PBB hingga Amerika Serikat.

Ia meminta, seluruh dunia memantau situasi terkini di Papua.

“Kepada PBB, juga kepada Pemerintah Australia, Pemerintah Amerika, Pemerintah Negara-Negara Uni Eropa, Afrika, Asia dan Pasifik serta kepada semua pendukung Papua Merdeka di seluruh dunia mohon pantauan situasi terkini di wilayah konflik bersenjata di Papua dan dan lebih khusus wilayah Ndugama,” kata Egianus Kogoya.

Salah satu pentolan KKB Papua paling dicari itu mengaku tak tahu jenis bom apa yang telah ditembakan ke markasnya.

Namun menurutnya, ledakan bom itu telah membuat warga sipil kaget dan ketakutan.

“Jenis bom atau senjata yang mereka TNI/Polri pakai ini jenis apa kami tidak tahu, karena kali ini kami melihat kena rumah langsung meledak dan rumah-rumah terbakar habis,” katanya.

Tunjukan Bukti

Kelompok separatis di Papua memamerkan peluru mortir yang disebut-sebut telah menghancurkan rumah warga.

Foto menunjukan sebuah benda diduga peluru mortir tersebar di media sosial, salah satunya diunggah kanal YouTube West Papua, Rabu (6/4/2022).

Dalam foto, terlihat benda berwarna hijau berbentuk tabung tergelak di tanah.

Sebagian permukaan benda tersebut nampak berwarna hangus seperti habis terbakar.

Baca juga: Jenderal KKB Papua Mendadak Kehilangan Anak Buah, Anggotanya Tewas Ditembak saat Mata-matai Aparat

Baca juga: KKB Papua Panik, Sebut Markasnya Hancur Digempur TNI-Polri, Langsung Ngadu ke Amerika Serikat

Selain itu, terlihat pula foto serpihan-serpihan besi yang berada tak jauh dari benda diduga peluru bom mortir.

Selain itu beredar pula foto-foto kondisi sebuah rumah yang hancur berantakan.

Pada salah satu dinding rumah tersebut, terdapat lubang mengaga cukup besar.

Selain itu ada pula lubang pada bagian atap rumah tersebut.(*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved