Gibran Mau Ikut Demo Tolak Presiden Tiga Periode, BEM Solo Raya: Itu Sekedar Gimik

TRIBUNPALU.COM - Pernyataan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang ingin ikut demo penolakan Presiden tiga periode menuai beragam komentar dari berbagai pihak.

Salah satunya dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Solo Raya.

Koordinator BEM Solo Raya, Widi Nugroho mengungkapkan, pernyataan dari putra sulung Presiden Joko Widodo itu hanya gimik saja.

"Mungkin itu sekedar gimik saja dari Mas Gibran," kata Widi, Rabu (12/4/2022).

Baca juga: Beasiswa S1 Universitas Pertamina 2022,Kuliah Gratis & Dapat Uang Saku:Ini Syarat dan Pendaftarannya

Hal tersebut lantaran, Presiden Jokowi sudah menyatakan bahwa pemilu tidak akan diundur.

"Kalau itu saya rasa sudah susah sekali Presiden untuk tiga periode, karena harus mengamandemen UU, lebih ke mustahil walaupun masih bisa. Mungkin itu sekedar gimik saja dari mas Gibran," terangnya.

Dirinya juga mempertanyakan alasan Gibran ikut turun ke Balai Kota ketika ada aksi penolakan Presiden tiga periode.

Baca juga: Mahasiswa Sulsel Ditangkap Polisi Saat Demo Diduga Diperlakukan Tak Manusiawi, Dipaksa Tes Urine

"Dari kami sendiri belum mendengar info soal itu, Mas Gibran ikut demo," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming secara spontan mengatakan akan ikut demo menolak Presiden tiga periode.

"Nek ono demo menolak tiga periode tak melu (Kalau ada demo menolak tiga periode saya mau ikut)," kata Gibran.

Baca juga: Luhut Emban Banyak Jabatan, PDI Perjuangan: Presiden Mestinya Bagi-bagi Tugas ke Tokoh Lainnya

Dirinya juga secara blak-blakan menolak masa jabatan Presiden tiga periode.

"Saya itu ngikut konstitusi wae, kan sudah jelas to pemilune ojo ditunda, tanggal e wes jelas to," jelas Gibran. (*)

(Sumber: TribunJateng.com)