Lagi Sibuk Perang di Ukraina, Rusia Mendadak 'Senggol' Israel Usai Serangan di Masjid Al-Aqsa

Ketika sedang sibuk berperang di Ukraina, Rusia dibuat geram dengan kelakukan Israel yang menyerang masjid Al-Aqsa Palestina.

Handover
Ilustrasi - Pasukan Militer Israel. 

Cara warga lindungi masjid Al-Aqsa

Masjid Al-Aqsa kembali diserbu pasukan Israel pada Minggu (17/4/2022) pagi.

Selain menyerang warga Palestina, pasukan juga memblokade jamaah Muslim yang berada di dalam aula masjid.

Setelah itu, para pasukan Israel mempersilakan pemukim Israel memasuki Masjid yang berada di Yerusalem Timur itu untuk diduduki.

Iklan untuk Anda: Ular boa Serang seekor jaguarundi! Kelanjutannya kejutkan Semua
Advertisement by
Penyerangan terjadi pada pukul 07.00 waktu setempat.

Kala itu, ratusan polisi Israel memasuki halaman masjid dan mulai menyerang warga Palestina yang merayakan Ramadhan.

Mereka kemudian memaksa warga Palestina keluar dari masjid.

Ada juga laporan tentang granat kejut yang dikerahkan.

Sementara, di aula kiblat berkubah perak, pasukan Israel menembakkan gas air mata ke jamaah dan memblokir mereka di dalam ruangan selama hampir empat jam.

Puluhan orang terjebak di dalam dan tidak dapat mengevakuasi mereka yang mengalami luka ringan.

Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina (PRCS) mengatakan, petugas medisnya juga dilarang memasuki masjid untuk memberikan pertolongan pertama.

Baca juga: Rusia Ingin Hapus Ukraina dari Peta Dunia, Pengamat: Berpotensi Gunakan Senjata Nuklir

Jamaah yang terjebak di dalam aula Qibli memohon bantuan menggunakan speakar masjid.

Mereka mendesak warga Palestina untuk datang dan melindungi masjid.

Saat mendengar hal itu, pasukan Israel dilaporkan mencoba mengakses ruang audio untuk mematikan sistem suara.

Namun sistem tersebut akhirnya berhasil diperbaiki oleh sukarelawan masjid.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved