Haul Guru Tua 2022

Haul Guru Tua, Wakil Walikota Palu Reny Ajak Masyarakat Teladani Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri

Wakil Wali Kota Palu Reny A Lamadjido menghadiri puncak Haul ke-54 Guru Tua, Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri.

Humas Pemkot Palu
Wakil Wali Kota Palu Reny A Lamadjido menghadiri puncak Haul ke-54 Guru Tua, Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alan Sahril

TRIBUNPALU.COM,PALU - Wakil Wali Kota Palu Reny A Lamadjido menghadiri puncak Haul ke-54 Guru Tua, Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri.

Bertempat di Kawasan Religi, Alkhairaat Pusat Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (14/5/2022).

Wawali Reny A Lamadjido mengatakan, kehadiran Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri atau Guru Tua adalah karunia bagi tanah Kaili ini dan Bangsa Indonesia pada umumnya.

Melalui ikhtiar yang tidak kenal lelah, Guru Tua memulai dakwahnya dengan medium pengajaran dan pendidikan ilmu agama.

Selain itu Guru Tua melakukan berbagai pemurnian dari aspek tauhid, terhadap berbagai tingkah pola yang telah ada dimasyarakat.

"Kehadiran Guru Tua pada saat yang tepat dan dengan kondisi yang tepat pula, sehingga hari ini kita semua menjadi saksi serta dapat menikmati hasil perjuangan dan dakwah beliau, dimana hampir 1600 lembaga pendidikan yang berafiliasi dan berada dibawah koordinasi Pengurus Besar (PB) AlKhairaat, dari tingkat pra sekolah sampai jenjang perguruan tinggi," ujar Reny A Lamadjido.

Haul Guru Tua yang dilaksanakan setiap tahun oleh Pengurus Besar Alkhairaat selalu dihadiri oleh ribuan Abnaul Khairat, Muhibbin dan ulama dari seluruh wilayah Sulawesi Tengah, Indonesia bahkan mancanegara.

Mantan direktur RS Anutapura Palu itu jug mengungkapkan, mengenang nama besar Guru Tua adalah berarti mengenang perjuangan seorang tokoh ulama pewaris para nabi.

"Pelaksanaan haul yang tiap tahun kita laksanakan, tentulah bukan dimaksudkan untuk sekedar mengkultuskan beliau, sebab ajaran Islam melarang umatnya untuk mengkultuskan manusia siapapun dia," ungkapnya.

Reny berpesan, dalam peringatan haul Guru Tua dipandang dalam kerangka meneladani kepribadian, pemikiran, perjuangan dan mujahadah beliau, disamping tentunya terus mendoakan semoga Allah meninggikan, merahmati perjuang bersama beliau dalam meninggikan agama Allah, melalui pendidikan Alkhairaat.

"Semoga keteladanan Guru Tua, terus dapat menginspirasi dan meneladani kita semua, beliau dengan semangat dakwah pendidikannya  telah menitipkan kita sebuah amanah besar, yaitu umat harus dibina, dididik  melalui jalur pendidikan," harapnya.

Ia juga mengajak abnaul khairaat untuk  mengisi dan meneruskan keteladanan Guru Tua dalam rangka mewujudkan peradaban Islam yang damai di tanah Kaili ini, sebab paradaban hanya bisa dibangun lewat pemajuan dunia pendidikan.

"Cita cita untuk mewujudkan performa Islam yang rahmatan lil alamin, hanya bisa terwujud dengan tarbiah dan pengetahuan, sehinga wajah Islam akan hadir dengan penuh toleransi dan menghargai perbedaan, bukan sebaliknya yaitu Islam yang hadir dengan wajah kekerasan dan penuh amarah," tuturnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved