Angelina Sondakh Menangis Teringat Keanu Tak Bisa Menjenguknya saat di Lapas, Akui Ada Perlakuan Ini
Angelina Sondakh menangis teringat Keanu tidak dapat menjenguknya saat berada di Lapas dan mendapat perlakuan kurang mengenakkan dari petugas Lapas.
lihat foto
TRIBUNPALU.COM – Setelah terbebas dari masa tahanannya, kini Angelina sondakh dapat kembali menghirup udara segar.
Selain itu, kini dirinya juga dapat kembali berkumpul dengan keluarganya termasuk dengan putranya, Keanu Massaid.
Setelah akhirnya bebas, Angelina Sondakh kerap kali menceritakan kisahnya selama berada di tahanan.
Tak terkecuali saat sang putranya itu tidak dapat menjenguk Angelina Sondakh lantaran jam besuk yang berbenturan dengan waktu sekolah Keanu.
Baca juga: Detik-detik Hilangnya Eril Diungkap Istri Ridwan Kamil, Ada Gelagat Tak Biasa: Air Mata Tak Kering
Hal tersebut yang membuat Angelina Sondakh kerap kali menangis saat berada di ruang tahanan.
Pasalnya dengan jam kunjung yang selalu berbenturan dengan jadwal sekolah Keanu membuat dirinya berpikir tidak akan pernah bertemu dengan sang putra saat berada di tahanan.
Wanita yang kerap disapa Angie itu mengungkapkan jika Keanu juga kerap kali sudah sampai di lapas namun tetap tidak diizinkan untuk bertemu dengannya.
Hal tersebut yang juga membuat Angie sempat merasa marah.
Baca juga: Ridwan Kamil Akhirnya Ungkap Kronologi Hilangnya Eril: Menurut Logika Fisik Harusnya Aman
“Aku emang sempat marah waktu itu, Keanu pulang (sekolah) jam 3, sedangkan sampai Lapas itu pasti jam 4, sementara waktu kunjungan kita itu terakhir jam 3, terus aku bilang sama Kalapasnya ‘Lu mau hukum gue apa lagi?’ kalau kebijakan begini gue nggak bisa lihat anak gue sampai kapan?,” kata Angie saat di podcast Uya Kuya TV, Senin (6/6/2022).
Hal tersebut yang membuat Angie akhirnya memperjuangkan hak anaknya lantaran kebebasan untuk bertemu dengan Keanu dibatasi oleh sebuah peraturan.
Meski begitu ia tidak dapat menyalahkan sebuah peraturan kunjungan yang telah ditentukan, namun dirinya meminta keringanan agar seorang ibu dapat bertemu dengan anaknya.
Saat itu Angie mengakui jika dirinya bersalah mengenai kasus korupsi yang telah ia lakukan, namun ia menegaskan jika sang anak tidak berhak untuk merasakan atas berbagai kesalahannya itu.
Akhirnya Angelina Sondakh melayangkan surat untuk meminta perlindungan agar dapat dipertemukan dengan putranya.
Namun, niat Angie itu mendapat perdebatan dari Kepala Rutan setempat.
