Cara Mengurangi Nyeri Haid dengan Air Jahe, Simak Manfaat dan Cara Membuat Ramuannya

Nyeri perut akibat haid bisa diobati dengan air jahe, inilah manfaatnya bagi kesehatan.

Editor: Imam Saputro
hellosehat.com
ILUSTRASI: Nyeri perut karena haid bisa diobati dengan memanfaatkan jahe 

Mau tidak mau kita harus mencari penyebabnya, kadang-kadang juga ada beberapa penyebab namanya prostaglandin.

Salah staunya zat-zat yang menyebabkan nyerinya tidak berlebih dan harus dikendalikan” jelas dr. Muharam dalam podcast FKUI beberapa waktu lalu.

Salah satu gangguan patologi yang menyebabkan nyeri adalah endometriosis.

Endometriosis tidak hanya menyerang wanita usia di atas 20 tahun, tetapi mulai dari bayi dan remaja.

Bahkan usia lansia bisa terserang oleh endometriosis sehingga harus mulai lebih waspada pada penyakit ini.

"Karena kalau telat akan mengganggu kehidupan.

Kadang-kadang nyerinya sampai membuat pingsan, mengganggu aktivitas harus cuti.

Baca juga: Manfaat Jahe untuk Kesehatan: Berkhasiat untuk Mengatasi Osteoartitis Penyebab Nyeri & Kaku Sendi

Dan untuk yang menikah akan susah mendapatkan keturunan karena endometriosisnya makin hebat dan dapat mengganggu sistem reproduksinya," kata dia.

Endometriosis adalah sel-sel endometrium yang tumbuh diluar rahim.

Sebelum menstruasi, endometrium akan menebal untuk menjadi tempat menempelnya sel-sel telur yang telah dibuahi.

Apabila sel telur tidak dibuahi, lapisan endometrium akan luruh, kemudian keluar dari tubuh sebagai darah menstruasi.

Namun, jaringan yang meluruh itu tidak keluar dari tubuh seperti jaringan normal yang terdapat di dalam rahim.

Sisa-sisa jaringan endometrium yang luruh tersebut akan mengendap di sekitar organ reproduksi.

Lama-lama, endapan ini dapat menyebabkan peradangan, pembetukan kista, pembentukan jaringan parut, dan akhirnya menimbulkan berbagai gangguan dan gejala.

Menurut dr Muharam nyeri berlebihan yang harus diwaspadai adalah nyeri yang tidak kunjung hilang.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved